Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

DMI Siapkan 50 Capres

Selasa, 20 Januari 2009 – 16:23 WIB
DMI Siapkan 50 Capres - JPNN.COM
JAKARTA--Dewan Masjid Indonesia (DMI) akan membentuk Lembaga Survei Jemaah Masjid Indonesia (LSJMI). Lembaga ini akan mensurvei sedikitnya 50 nama bakal calon presiden yang sudah terjaring. "Jadi sebagai jemaah berhak memilih Ulil Amri (pemimpin) yang nantinya harus dan mutlak ditaati oleh jemaah itu sendiri. Nah, salah satu pola yang dilakukan itu dengan membentuk lembaga survei ini," tegas Sekjen PP DMI yang juga akan bertindak sebagai penanggung jawab LSJMI, H. Natsir Jubaidi.

Selain alasan tersebut, DMI bertekad untuk berpartisipasi menekan angka golput pada pemilu 2009 mendatang. "Makanya, aspirasi jamaah mesjid dijaring untuk dapat presiden ulil amri minkum itu," tambah Ketua LSMJI,Daud Polaraja. LSMJI akan dilaunching bersamaan dengan Rapimnas DMI pertengahan Februari mendatang.

Dari 50 nama capres yang sudah dijaring, terdapat nama-nama besar seperti SBY, Jusuf Kalla, Megawati Soekarno Putri, Sri Sultan. Salah satu kriteria utama capres yang dijaring memang disebutkan Pernah atau sedang menjabat sebagai presiden atau wakil presiden. Kendati mencantumkan kriteria tersebut, DMI membantah jika survei ini merupakan pesanan capres tertentu untuk meningkatkan popularitas capres tersebut.

"Sumber dananya dari jemaah yang sifatnya tidak mengikat kok. Meskipun, kepada masing-masing capres dimintai biaya administrasi," tambah Daud. Nama  capres lainnya ada yang berlatar belakang politikus, akademisi, hingga pengusaha. Survei LSJMI akan dilaksanakan bertahap, tiap hari jumat. Respondennya adalah jemaah masjid yang dilakukan di 17 Provinsi. Dimulai Jumat ketiga Februari untuk tahap pertama dengan jumlah responden 10 ribu jemaah, yang akan melahirkan 35 besar.

JAKARTA--Dewan Masjid Indonesia (DMI) akan membentuk Lembaga Survei Jemaah Masjid Indonesia (LSJMI). Lembaga ini akan mensurvei sedikitnya 50 nama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close