Kalau Sudah Tertangkap dan Mati, Orang Tua Baru Tahu Anaknya Narkoba

jpnn.com - Hampir setiap hari pemberitaan di tanah air selalu dihiasi kabar tentang penangkapan pengedar narkoba. Hal itu memperkuat bukti bahwa Indonesia mengalami darurat narkoba. Menyikapi hal tersebut, Direktur Diseminasi Informasi BNN Gun Gun Siswadi mengatakan bahwa penyebaran Informasi tentang pencegahan bahaya penyalahgunaan narkoba harus dilakukan secara berkesinambungan.

Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan sebab penyalahgunaan narkoba yang tidak memandang status ekonomi, pekerjaan dan lain-lain. 

"Masyarakat harus di berikan informasi yang benar tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Informasi itu bisa tentang bagaimana cara mencegah, mengenali ciri-ciri penyalahguna narkoba, modus peredaran gelap narkoba juga informasi tentang rehabilitasi," kata Gun Gun.

Dalam penjelasan Gun Gun menegaskan bahwa keluarga menjadi garda terdepan dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. “Keluarga adalah benteng pertama untuk mencegah penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu orang tua harus mencari informasi yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba," ujarnnya. 

Dia menceritakan, banyak orang tua yang tidak tahu bahwa anaknya sudah menjadi pecandu narkoba. "Setelah tertangkap atau bahkan meninggal dunia, orang tua baru tahu anaknya adalah pecandu narkoba” ujar Gun Gun.

Selain itu kata Gun Gun upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah seharusnya menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak seperti orang tua, guru, dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita ajak Gun Gun.

Tak lupa Gun Gun mengajak media untuk lebih sering menyampaikan informasi-informasi penting tentang penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat.  (mas/jpnn)