Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Turun dari Ojek, Masuk Rumah, Pakai Celurit Bacok Didik yang Tidur di Sofa

Senin, 05 Oktober 2015 – 01:34 WIB
Turun dari Ojek, Masuk Rumah, Pakai Celurit Bacok Didik yang Tidur di Sofa - JPNN.COM

jpnn.com - MALANG - Warga desa Dusun Krajan, RT03 RW01, Desa Sempol, Kecamatan Pagak, Malang, kemarin pagi heboh.

Seorang pemuda, Didik Hariadi, 26 tahun, tewas bersimbah darah dengan luka bacok di dada dan kepala. Ia dibunuh oleh Budiono, 40 tahun, warga Jalan Sidodadi, Desa Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen.

Pembunuhan diduga bermotif dendam asmara ini terjadi pagi sekitar pukul 06.00, di rumah nenek korban, Saminah, 70 tahun. Saat kejadian, korban sedang terlelap tidur di sofa ruang tamu. Sedangkan Saminah sedang berada di lahan samping rumahnya.

"Kejadiannya begitu cepat. Warga sekitar tidak ada yang mengetahui. Saksi mata yang melihat hanya neneknya dan tukang ojek yang mengantarkan pelaku," ujar beberapa warga sekitar.

Sunarsih, bibi korban mengatakan, selama ini Didik tinggal di Surabaya bersama dengan Sujarwati, ibu angkatnya. Didik bekerja sebagai kuli bangunan. Sejak ayahnya, Sampir, bercerai dengan ibunya,Melly, Didik dijadikan anak angkat oleh Sujarwati. Ayahnya bekerja di Sumatera, sedangkan ibunya tidak diketahui keberadaannya.

Sebelum peristiwa pembunuhan berlangsung, dini hari sekitar pukul 03.00 Didik baru saja tiba di rumah neneknya. Ia baru datang dari Surabaya. Setiba di rumah langsung tidur di dalam kamar, namun menjelang pagi pindah tidur di sofa ruang tamu.

Sekitar pukul 05.45, neneknya Saminah pergi mencangkul di lahan di samping rumah. Pintu rumah dalam keadaan tertutup tidak dikunci. Sekitar pukul 06.00, pelaku Budiono datang dengan diantarkan saksi tukang ojek bernama Sugeng.

Tanpa mengetuk pintu, Budiono langsung nyelonong masuk ke dalam rumah. Pelaku seakan sudah mengetahui kalau korban berada di dalam rumah. Selanjutnya, tanpa basa-basi dan banyak bicara Budiono langsung menghunuskan celurit yang dibawanya ke dada korban.

MALANG - Warga desa Dusun Krajan, RT03 RW01, Desa Sempol, Kecamatan Pagak, Malang, kemarin pagi heboh. Seorang pemuda, Didik Hariadi, 26 tahun, tewas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close