Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Politikus PKB Dorong APBNP Banyak Ke Daerah

Jumat, 17 Juni 2016 – 02:41 WIB
Politikus PKB Dorong APBNP Banyak Ke Daerah - JPNN.COM
ILUSTRASI. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Pemerintah meyakinkan bahwa pemangkasan anggaran pada APBNP 2016 di semua kementerian dan lembaga negara (K/L) tidak akan mengurangi capaian kerja pemerintah.

Menurut Anggota Komisi IX DPR Marwan Dasopang, hal itu merupakan bukti bahwa yang dipangkas itu adalah anggaran yang memang tidak bermanfaat langsung untuk rakyat.

“Perintah Presiden Joko Widodo agar semua anggaran di kementerian dan lembaga negara dipangkas yang diikuti oleh jaminan bahwa pemangkas tersebt tidak akan mengurangi capaian kerja pemerintah menjadi bukti masih banyak program di K/L negara yang tidak bermanfaat," kata Marwan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis (16/6).

Meski begitu, lanjut dia, kebijakan pemangkasan anggaran tersebut mempunyai dampak psikologis terhadap negara karena anggaran suatu negara terkait langsung dengan kepercayaan publik.

“Yang dipangkas itu hanya program K/L untuk perjalanan dinas dan rapat-rapat. Tapi itu tetap berdampak psikologis kepada negara," tegasnya.

Di Komisi IX DPR misalnya, menurut wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumatera Utara II, pada setiap rapat dengan mitrakerja memang terbukti yang dipangkas itu tidak jauh dari anggaran untuk perjalanan dinas dan rapat-rapat penyelenggara negara.

Dia menjelaskan, inisiatif pemangkasan anggaran dan besarannya memang datang dari Presiden Jokowi.

“Tapi sektor mana saja yang akan dipangkas sepenuhnya diserahkan kepada intansi bersangkutan. Di DPR ini terungkap yang dipangkas itu memang berbagai program yang tidak bermanfaat untuk rakyat," tegas politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

JAKARTA – Pemerintah meyakinkan bahwa pemangkasan anggaran pada APBNP 2016 di semua kementerian dan lembaga negara (K/L) tidak akan mengurangi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close