jpnn.com - Mercedes-Benz mengumumkan program penarikan kembali (recall) untuk satu juta kendaraannya.
Recall disebabkan masalah potensial terkait dengan sistem pengereman.
BACA JUGA: Mercedes Bertekad Kalahkan 2 Pabrikan Besar di F1 2022
Otoritas transportasi federal Jerman (KBA) mengatakan penarikan tersebut mempengaruhi mobil yang dibuat antara tahun 2004 hingga 2015 dari seri SUV ML dan GL, serta minivan mewah R-Class.
Menurut KBA, sebanyak 993.407 kendaraan ditarik di seluruh dunia, termasuk sekitar 70.000 unit di Jerman.
BACA JUGA: 194 Mobil BMW iX Kena Recall Karena Masalah Software
“Korosi pada booster rem dalam kasus terburuk dapat menyebabkan koneksi antara pedal rem dan sistem pengereman terputus. Akibatnya, rem servis bisa berhenti berfungsi,” kata KBA, dikutip dari The Guardian.
Mercedes-Benz mengonfirmasi atas penarikan itu dalam sebuah pernyataan kepada kantor berita AFP.
BACA JUGA: Ada Teriakan dari Dalam Rumah, Mbak Amelina Terkapar, Suami Menangis
Menurut Mercedes-Benz langkah tersebut diambil berdasarkan analisis laporan terisolasi untuk kendaraan tertentu.
"Dalam kasus korosi yang sangat parah yang jarang terjadi, mungkin saja manuver pengereman yang sangat kuat atau keras menyebabkan kerusakan mekanis pada booster rem, di mana koneksi antara pedal rem dan sistem rem akan gagal," kata Mercedes dalam sebuah pernyataan resmi.
"Dalam kasus yang sangat jarang terjadi, tidak mungkin memperlambat kendaraan melalui rem servis. Dengan demikian, risiko kecelakaan atau cedera akan meningkat."
Mercedes-Benz akanb menghubungi pemilik kendaraan yang berpotensi terkena dampak. (ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mercedes-Benz Melawan Arah, TransJakarta Ada di Depannya, Braak, Mengerikan
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha