jpnn.com, KENDARI - Seorang mahasiswa tewas saat ikut berdemonstrasi di kantor DPRD Sulawesi Tenggara, Kamis (26/9).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Antara, mahasiswa tersebut bernama Randi (21), tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo. Dia berasal dari Desa Lakarinta, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna.
BACA JUGA: Jokowi Janji Segera Temui Mahasiswa, Kapan?
Mahasiswa tersebut dibawa ke Rumah Sakit TNI AD dr Ismoyo pada pukul 16.18 Wita, dan setelah menjalani perawatan kurang lebih lima menit, mahasiswa tersebut meninggal dunia.
“Kami belum bisa pastikan apakah penyebab kematiannya terkena peluru tajam atau peluru karet,” kata Danrem 143/HO Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto kepada awak media di RS TNI AD dr Ismoyo, Kamis sore.
BACA JUGA: Demo Mahasiswa Hari Ini Berdampak Buat Rocky Gerung
Saat berita ini diracik, jenazah mahasiswa tersebut dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari untuk dilakukan autopsi.
Selain Randi, tiga mahasiswa lainnya yang belum diketahui identitasnya juga diduga mendapat kekerasan hingga luka parah. Satu kondisi parah dirujuk ke Rumah Sakit Bahteramas. Sementara dua orang lainnya masih di rawat di rumah sakit Korem. Belum ada informasi terkait penyebab hilangnya nyawa mahasiswa asal Muna tersebut. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek