jpnn.com, JAKARTA - Pemkab Tangerang kembali meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Capaian ini diperoleh 10 kali berturut-turut sejak 2011 sampai 2020.
Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati secara simbolis dalam rapat kerja nasional (Rakernas) Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2021 pada 14 September.
BACA JUGA: Menkeu Sri Mulyani Beri Penghargaan untuk Pemprov Jateng, Pak Ganjar Semringah
"Alhamdulillah, kami berhasil mempertahankan opini WTP dalam penyajian laporan keuangan selama 10 kali berturut-turut," kata Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli dalam siaran pers, Rabu (15/9).
Opini WTP atau Unqualified Opinion artinya Laporan Keuangan (LK) telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan (neraca), hasil usaha atau Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Arus Kas, sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.
BACA JUGA: LAN Raih Opini WTP 14 Kali, Sri Mulyani: Patut Diapresiasi
Penjelasan laporan keuangan juga telah disajikan secara memadai, informatif dan tidak menimbulkan penafsiran yang menyesatkan.
"Ini berkat usaha dan kerja keras bersama. Ke depan harus lebih baik lagi," kata Mad Romli.
BACA JUGA: Gus Menteri Bersyukur Kemendes PDTT Raih WTP Lima Kali Beruntun
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rakernas mengungkapkan bahwa penghargaan yang diberikan merupakan salah satu bentuk dukungan dan apresiasi pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan terhadap kerja keras kinerja unsur pimpinan lembaga pemerintah, gubernur, bupati dan wali kota dalam penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel. Khususnya dalam pengelolaan keuangan yang baik dan transparan.
Menkeu juga mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan lembaga pemerintah dan kepala daerah yang telah menyajikan laporan keuangan dengan baik, dan telah mempertahankan predikat opini WTP. (esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Natalia
Reporter : Mesya Mohamad