11 Wilayah di Jaksel dan Jaktim Rawan Longsor pada Oktober, Warga Diminta Waspada

Selasa, 03 Oktober 2023 – 19:04 WIB
Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji. Foto: M Adil/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan terkait potensi longsor di ibu kota pada Oktober 2023.

Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan telah terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay).

BACA JUGA: Longsor di Kelok Jariang Kilometer 26, Akses Jalan Sumbar-Bengkulu Lumpuh

"Peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG,” ucap Isnawa dalam keterangannya, Selasa (3/10).

Menurut informasi dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi), beberapa daerah di DKI Jakarta berada di Zona Menengah, yaitu:

BACA JUGA: Warga Diminta Waspada Bencana Banjir dan Longsor

1. Jakarta Selatan, meliputi wilayah Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan.

2. Jakarta Timur, meliputi wilayah Cipayung, Kramatjati, dan Pasar Rebo

BACA JUGA: Longsor di Cianjur, Seorang Warga Belum Ditemukan

“Pada Zona Menengah dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan,” kata dia.

Sementara pada Zona Tinggi, gerakan tanah lama dapat aktif kembali.

“Untuk itu, kepada lurah, camat, dan masyarakat diimbau untuk tetap mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah pada saat curah hujan di atas normal,” tambahnya. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler