JAKARTA - PB WI akhirnya melakukan degradasi terhadap para atlet wushu yang menghuni Pelatnas. Sebanyak 12 atlet harus rela terpental dari Pelatnas proyeksi SEA Games 2013. Dengan pengurangan tersebut, Timnas saat ini hanya dihuni sebanyak 29 atlet.
Itu merupakan jumlah 150 persen sesuai yang ditetapkan Program Indonesia Emas (Prima). Sebelumnnya, Pelatnas wushu dihuni sebanyak 41 atlet atau merupakan kouta 200 persen.
“Sebelumnya PB WI mengajukan 41 atlet untuk masuk Pelatnas. Namun karena Satlak Prima memberikan persyaratan 150 persen, maka akhirnya atlet yang ditempa di Pelatnas dikurangi 12 orang,” ujar Manajer Timnas Wushu Novita di Jakarta, Selasa (26/3).
Saat ini, para atlet berlatih di dua daerah. Yakni Medan dan Jakarta. Hanya Ivana yang berlatih di DI Jogjakarta karena tengah menempuh pendidikan. Meski berlatih secara desentralisasi, namun program yang diberikan sesuai dengan ketentuan PB WI. Dengan begitu, perkembangan para atlet di Pelatnas bisa terjadi secara bersamaan.
Para atlet tersebut nantinya akan bertanding di beberapa even pemanasan. Di antaranya ialah Islamic Solidarity Games (ISG) di Pekanbaru, Riau, Juni mendatang. Namun, sebelumnya PB WI akan melakukan seleksi pada 26 April mendatang. Tujuannya ialah bisa menyaring atlet yang memang layak. Yakni enam atlet sanshou serta 14 atlet nomor taolo.
PB WI juga mendatangkan tiga pelatih asing untuk menempa atlet yang kini digodok dalam Pelatnas ISG. (jos/mas/jpnn)
Itu merupakan jumlah 150 persen sesuai yang ditetapkan Program Indonesia Emas (Prima). Sebelumnnya, Pelatnas wushu dihuni sebanyak 41 atlet atau merupakan kouta 200 persen.
“Sebelumnya PB WI mengajukan 41 atlet untuk masuk Pelatnas. Namun karena Satlak Prima memberikan persyaratan 150 persen, maka akhirnya atlet yang ditempa di Pelatnas dikurangi 12 orang,” ujar Manajer Timnas Wushu Novita di Jakarta, Selasa (26/3).
Saat ini, para atlet berlatih di dua daerah. Yakni Medan dan Jakarta. Hanya Ivana yang berlatih di DI Jogjakarta karena tengah menempuh pendidikan. Meski berlatih secara desentralisasi, namun program yang diberikan sesuai dengan ketentuan PB WI. Dengan begitu, perkembangan para atlet di Pelatnas bisa terjadi secara bersamaan.
Para atlet tersebut nantinya akan bertanding di beberapa even pemanasan. Di antaranya ialah Islamic Solidarity Games (ISG) di Pekanbaru, Riau, Juni mendatang. Namun, sebelumnya PB WI akan melakukan seleksi pada 26 April mendatang. Tujuannya ialah bisa menyaring atlet yang memang layak. Yakni enam atlet sanshou serta 14 atlet nomor taolo.
PB WI juga mendatangkan tiga pelatih asing untuk menempa atlet yang kini digodok dalam Pelatnas ISG. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiger Woods Kembali Nomor Satu Pemain Golf Dunia
Redaktur : Tim Redaksi