jpnn.com, JAKARTA - PEPAYA merupakan salah satu buah populer yang banyak dikonsumsi orang.
Pepaya dikonsumsi di seluruh dunia sebagai buah dan sayuran segar atau digunakan sebagai produk olahan.
BACA JUGA: 6 Khasiat Biji Pepaya, Ampuh Obati Penyakit Ini
Dengan berbagai manfaat dan efek samping pepaya, pepaya juga serbaguna di dapur dan digunakan dalam masakan manis dan gurih.
Pepaya adalah pembangkit tenaga nutrisi dan tersedia sepanjang tahun.
BACA JUGA: 3 Khasiat Bayam Merah, Sahabat Terbaik Penderita Penyakit Ini
Nutrisi dan fitokimia yang terkandung dalam pepaya membantu pencernaan, mengurangi peradangan, mendukung fungsi sistem kardiovaskular, kekebalan tubuh, dan pencernaan, dan juga bisa membantu pencegahan usus besar.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Femina.in.
BACA JUGA: 7 Bahaya Mengonsumsi Pepaya Berlebihan, Bikin Penyakit Ini Mudah Menyerang Anda
1. Penambah Imunitas
Pepaya disebut-sebut sebagai makanan super karena mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin, folat, dan antioksidan.
Pepaya bisa menjadi tambahan yang berharga untuk diet yang bertujuan untuk meningkatkan kekebalan Anda.
2. Membantu Mengatasi Asma
Karena mengandung vitamin C, pepaya mungkin bermanfaat untuk mengatasi gejala penyakit asma dan meningkatkan fungsi paru-paru.
Selain itu pepaya juga memiliki sifat antiinflamasi yang berpotensi meringankan gejala asma dan meningkatkan pernapasan.
3. Baik Untuk Kesehatan Tulang
Pepaya mungkin bukan pengganti langsung nutrisi penguat tulang seperti kalsium dan vitamin D.
Namun, pepaya memiliki vitamin lain seperti C dan A yang membantu mengatur pertumbuhan sel dan diferensiasi dalam jaringan tulang.
4. Meningkatkan Pencernaan
Pepaya memiliki enzim yang disebut papain yang bermanfaat untuk sifat pencernaannya.
Karena pepaya membantu tetap terhidrasi dengan baik, buah ini memiliki kandungan air tinggi yang baik untuk pencernaan.
5. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Karena mengandung antioksidan, pepaya membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Kalium menjaga tingkat tekanan darah yang sehat. Salah satu cara pepaya meningkatkan kesehatan jantung adalah dengan rendahnya lemak jenuh dan kolesterol.
6. Menyembuhkan Luka
Seperti yang kita ketahui pepaya mengandung enzim papain yang membantu memecah dan mengangkat jaringan yang rusak atau mati pada luka serta membantu penyembuhan luka.
7. Perlindungan Kanker
Karotenoid seperti beta-karoten ditemukan dalam pepaya. Mereka mengurangi risiko kanker, termasuk kanker paru-paru dan prostat.
Mereka memiliki sifat antioksidan yang membantu melindungi sel dari kanker tahap awal.
8. Membantu Mengurangi Peradangan
Pepaya mengandung senyawa seperti flavonoid dan polifenol yang memiliki sifat antiinflamasi alami.
Biji dan daun pepaya juga bisa digunakan karena potensi efek antiinflamasinya pada nyeri sendi dan radang sendi.
9. Membantu Mengatasi Diabetes
Pepaya tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah karena memiliki indeks glikemik rendah hingga sedang. Selain itu, kandungan seratnya tinggi sebagai bonus.
10. Kesehatan Rambut
Pepaya mengandung vitamin A yang membantu memproduksi sebum yang merupakan minyak alami yang membantu kulit kepala tetap lembab dan berkilau.
Pepaya sebagai pelembab yang baik juga menghidrasi kulit kepala, mencegah kekeringan, gatal, dan ketombe.
Pepaya juga mengandung protein, keratin yang dikenal untuk pertumbuhan dan penguatan rambut.
11. Membantu Mengurangi Risiko Penyakit Alzheimer
Nutrisi dan senyawa pepaya mungkin berpotensi mendukung kesehatan otak dan berkontribusi terhadap penurunan risiko penyakit Alzheimer.
12. Membantu Melindungi Mata
Lutein dan zeaxanthin bertindak sebagai tabir surya alami untuk mata, melindunginya dari radiasi ultraviolet (UV) yang berbahaya dan mengurangi risiko katarak, dan kanker prostat.
Daging buahnya mengandung tiga vitamin esensial: A, C, dan E, dengan potensi sifat antioksidan.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany