13 Hari Masa Posko Lebaran Idulfitri, KAI Divre III Angkut 40.202 Pelanggan

Jumat, 12 April 2024 – 20:15 WIB
Stasiun Kertapati Palembang. Foto: Humas KAI Divre III Palembang for JPNN.

jpnn.com, PALEMBANG - Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Palembang telah melayani 40.202 pelanggan Kereta Api jarak jauh yang ada di wilayah Divre III dengan okupansi mencapai 135 selama 13 hari masa angkutan Lebaran

Data pada 12 April 2024 menyebutkan untuk jumlah penumpang yang paling ramai pada arus mudik keberangkatan pada 6 April 2024 atau H-4 Lebaran, yakni berjumlah 3.413 penumpang.

BACA JUGA: KAI Divre III Palembang Pastikan Perjalanan Pemudik Aman & Nyaman Selama Lebaran 2024

Sedangkan untuk selama masa posko angkutan sampai hari ke 12 volume penumpang tertinggi di tanggal keberangkatan 11 April yakni 3.539 penumpang dengan jumlah keberangkatan tertinggi dari stasiun Kertapati sebanyak 19.155 penumpang.

Kemudian, dari stasiun Lubuklinggau berjumlah 8.877 penumpang.

BACA JUGA: KAI Daop 1 Jakarta Menyediakan 1.677 Kereta Api Angkutan Mudik Lebaran 2024

"Selebihnya keberangkatan dari stasiun Muara Enim, Lahat, Prabumulih, Tebing Tinggi, Payakabung dan Kota Padang," ungkap

Manager Humas PTKAI Divre III Palembang Aida Suryanti, Jumat (12/4).

Kata Aida, selama angkutan lebaran Idulfitri 2024, KAI Divre III Palembang mengoperasikan 3 kereta api jarak jauh, yakni KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP), KA Rajabasa relasi Kertapati-Tanjungkarang (PP) dan KA komersial Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP). 

"Untuk Kereta Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuk Linggau PP telah habis terjual sampai tanggal 23 April 2024," ujar Aida.

"Sedangkan KA Sindang Marga masih tersedia untuk arus balik ini, kami mengimbau bagi masyarakat yang akan menggunakan kereta api. Namun, belum memiliki tiket untuk segera merencanakan perjalanannya menyesuaikan tanggal keberangkatan yang masih tersedia tiket nya, salah satunya menggunakan KA Sindang Marga atau dapat mencari alternatif transportasi lain,"lanjut Aida.

Aida juga mengingatkan kembali bahwa penumpang KA diperbolehkan membawa bagasi tanpa dikenakan bea dengan berat maksimum 20 kg dan volume maksimum 100 dm3 dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 cm dan sebanyak-banyaknya terdiri dari 4 koli (item bagasi).

Jika saat boarding di stasiun, pelanggan diketahui membawa bagasi yang melebihi ketentuan tersebut, maka akan dikenakan bea sebesar Rp 10.000 atau kilogtam untuk kelas eksekutif Rp 6.000 kilogram untuk kelas bisnis, dan Rp 2.000  untuk kelas ekonomi. 

"Kami juga mengimbau para pelanggan kereta api dapat menjaga barang bawaan agar jangan sampai tercecer atau tertinggal di ruang tunggu stasiun maupun di dalam kereta sehingga perjalanan mudik ini menjadi mudik yang ceria dan penuh makna," tutup Aida. (mcr35/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KAI   Lebaran   kereta api   Idulfitri  

Terpopuler