13 Ibu Hamil di Merauke Positif HIV/AIDS

Senin, 23 Desember 2013 – 07:31 WIB

jpnn.com - MERAUKE - Dalam sebelas bulan terakhir, Januari-November 2013, sedikitnya 13 ibu hamil di Merauke, Papua, ditemukan positif HIV/AIDS. Para ibu itu bagian dari 30 perempuan yang ditemukan positif HIV/AIDS dalam sebelas bulan tersebut.

"Kalau ibu rumah tangga, yang ditemukan positif HIV/AIDS 20 orang," kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPA) Kabupaten Merauke, Heni Astuti Suparman.

BACA JUGA: Razia THM Terkesan Setengah Hati

Semua ibu hamil yang ditemukan positif HIV/AIDS tersebut, lanjut Heni, ditangani oleh Pokja AIDS RSUD Merauke. Mereka diberi pilihan ikut konseling atau tidak. Yang pasti, para ibu hamil tersebut diawasi oleh Pokja AIDS RSUD Merauke. "Sebagian ibu hamil yang positif HIV/AIDS itu sudah melahirkan," katanya.

Ditambahkan, anak yang dilahirkan ibu positif HIV itu mungkin saja tidak tertular bila sejak dini sudah ditangani. Sebaliknya, bayi yang dilahirkan berpeluang tertular bila si ibu baru diketahui positif HIV tidak lama sebelum melahirkan.

BACA JUGA: Tour de Singkarak Harus Mampu Gerakkan Ekonomi Daerah

Umumnya, penularan HIV/AIDS di Papua terjadi karena hubungan seksual, bukan transfusi darah atau jarum suntik. Karena itu, kaum perempuan harus menolak berhubungan seksual jika pasangannya berperilaku buruk atau menyimpang.

Heni menambahkan, peluang perempuan terinfeksi HIV/AIDS lebih besar daripada laki-laki. "Itu berkaitan dengan organ reproduksi kaum perempuan. Jika hubungan seksual dilakukan tanpa pemanasan, organ perempuan bisa saja lecet. Itu memperbesar risiko terinfeksi," ujarnya. (ulo/JPNN)

BACA JUGA: Gubernur Sultra Ingin Zakat Cara Konvensional Ditinggalkan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir di Gorontalo, 95 Rumah Terendam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler