jpnn.com - JAKARTA- Piala Dunia (PD) Brasil 2014 berpotensi lebih atraktif dan lebih subur (dalam urusan gol) dibanding Piala Dunia Afrika Selatan empat tahun lalu.
Setelah pentas akbar sepak bola sejagat ini dibuka 13 Juni kemarin, sudah 4 pertandingan yang digelar. Dua laga di Grup A, dan sisanya dari Grup B.
BACA JUGA: Messi Dukung Sekaligus Hindari Neymar
Dari 4 pertandingan awal itu, sudah lahir 15 gol. Lima gol tercipta dari dua pertandingan di Grup A, yakni Brasil 3-1 Kroasia, dan Meksiko 1-0 Kamerun.
Sementara yang lebih spektakuler tentu dari Grup B. Tanda-tanda keruntuhan Dinasti Spanyol mulai tampak saat Tim Matador itu luluh-lantak di kaki Belanda dengan takluk 1-5.
BACA JUGA: Kemenangan Belanda 5-1 atas Spanyol Dalam Angka
Di laga berikutnya dari Grup Neraka ini, lahir empat gol lagi, saat Chili menekuk Delegasi Asia, Australia dengan 3-1.
Bandingkan saat Piala Dunia digelar di Afsel 2010. Dari empat pertandingan awal hanya lahir 5 gol saja.
BACA JUGA: Falcao Jadi Cheerleader untuk Kolombia
Dua laga di Grup A saat itu menghasilkan 2 gol saja, yakni saat tuan rumah Afsel imbang 1-1 dengan Meksiko, dan Uruguay 0-0 Prancis.
Sementara di hari kedua yang menampilkan dua laga di Grup B hanya menciptakan 3 gol. Korea Selatan menang 2-0 atas Yunani, dan Argentina hanya menang tipis 1-0 atas Nigeria.
Piala Dunia 2014 ini tampaknya bisa lebih subur dibanding sebelumnya Piala Dunia 2010.
Dari rangking pencetak gol, baru 4 pertandingan juga sudah ada 3 orang yang bersaing di puncak klasemen sementara top skor.
Mereka adalah Robin Van Persie dan Arjen Robben (Belanda) serta Neymar (Brasil). Trio pemain itu kini sudah mendulang 2 gol. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalahkan Spanyol, Van Gaal: Betapa Bahayanya RVP
Redaktur : Tim Redaksi