jpnn.com, MEDAN - Sebanyak 16 unit kios di Pasar Pangaribuan, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, ludes terbakar, Jumat (14/1) sekitar pukul 15.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Namun, kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 500 juta.
BACA JUGA: 19 Tewas Akibat Kebakaran Gedung, Wali Kota: Ini Tragedi Tak Terperikan
"Selain kios, satu unit gudang dan dua kamar mandi di pasar itu juga ludes terbakar," kata Kasi Humas Polres Tapanuli Utara Aiptu W Baringbing dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/1).
Dia menjelaskan api pertama kali muncul dari salah satu kios milik Herlina Sihombing.
BACA JUGA: Kebakaran Rumah di Warakas, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Material bangunan yang mudah terbakar, membuat api dengan cepat menyebar ke kios lainnya.
Warga yang melihat kejadian itu sempat berusaha untuk memadamkan api, tetapi gagal.
BACA JUGA: Petasan Malam Tahun Picu Kebakaran Puluhan Lapak Kayu di Kemayoran
Api yang yang sudah membesar dengan cepat melalap belasan kios tersebut.
Tak lama, petugas dari pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan api.
Alhasil, dalam kurun waktu lebih dari satu jam api akhirnya bisa dipadamkan.
"Tim Inafis telah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) untuk mengetahui penyebab kebakaran secara pasti," pungkas Aiptu W Baringbing. (mcr22/jpnn)
Redaktur : Boy
Reporter : Finta Rahyuni