jpnn.com, JAKARTA - Dua anak kakak-adik warga Cileungsi, Bogor, Jabar tertulari virus corona dari pakaian ayah mereka.
Virus diduga menempel di pakaian sang ayah yang lantas disentuh dua bocah tersebut. Karena itu, orang tua kini harus lebih berhati-hati lagi jika masih bepergian keluar rumah. Berbagai pencegahan harus dilakukan agar hal serupa tidak terjadi lagi.
BACA JUGA: Pasien Positif Corona Melahirkan, Begini Kondisi Bayinya
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (The Centers for Disease Control/CDC) menyebut bahwa virus corona memang bisa bertahan beberapa jam hingga beberapa hari pada permukaan pakaian.
Lantas bagaimana agar terhindar dari penularan melalui pakaian? berikut beberapa tips yang bisa anda lakukan agar baju aman dari virus Corona:
BACA JUGA: Innalillahi, Perawat PDP Corona itu Meninggal Dunia setelah Melahirkan Bayinya
1. Cuci Dengan Air Hangat
CDC menyarankan mencuci di air paling hangat yakni 40-60 derajat celcius. Namun saran ini masih menuai pro dan kontra.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: TNI Siap Dikerahkan, Potensi Tsunami Nontektonik, Peringatan WHO
Pasalnya, ahli penyakit menular Dr Georgine Nanos justru melarang hal itu.
"Jangan rusak semua pakaianmu dengan merebusnya, karena itu akan menambah beban pikiran dan kecemasan yang tidak kita perlukan saat ini," ujar Nanos.
2. Cuci Dengan Mesin Cuci
Mencuci pakai tangan sebenarnya masih diperbolehkan, tetapi karena suhu yang digunakan haruslah di atas 26,6 derajat celcius maka penggunaan mesin cuci sangat dianjurkan.
3. Pakai Deterjen Berpemutih
Profesor Program Ilmu Laboratorium Klinik Texas State University menyarankan agar deterjen berpemutih digunakan untuk membasmi corona di pakaian.
4. Pisahkan Pakaian
Sebaiknya pakaian yang diduga terkena virus atau pakaian orang yang sedang sakit dicuci terpisah.
5. Simpan di Tempat yang Aman
Jika belum memiliki waktu mencuci, sebaiknya pakaian disimpan di kantung agar tidak sampai tersentuh hingga kemudian anda memiliki waktu untuk mencucinya.
(ngopibareng/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia