2 Kelemahan Thailand yang Bisa Digerogoti Vietnam

Kamis, 23 Desember 2021 – 16:57 WIB
Para pemain timnas Thailand melakukan selebrasi seusai membobol gawang Timor Leste. Foto: AFF Suzuki Cup

jpnn.com, SINGAPURA - Timnas Thailand akan bersua Vietnam pada semifinal leg pertama Piala AFF 2020, Kamis (23/12) malam WIB.

Thailand sejauh ini menunjukkan performa yang cukup apik di Piala AFF 2020.

BACA JUGA: Indonesia Gagal Bendung Singapura, Shin Tae Yong Bongkar 1 Kelemahan Evan Dimas Dkk

Teerasil Dangda dan kolega lolos ke semifinal dengan status juara Grup A setelah menyapu bersih empat laga dengan kemenangan.

Tim Gajah Perang memiliki segala atribut untuk bisa menjadi raja di kawasan Asean.

BACA JUGA: Pernyataan Shin Tae Yong Setelah Timnas Indonesia Dituding Bermain Kasar, Simak

Namun, bukan berarti anak asuh Alexandré Pölking tidak bisa dikalahkan Vietnam.

The Golden Star -julukan timnas Vietnam- bisa memanfaatkan sejumlah kelemahan yang dimiliki Thailand. Lantas, apa saja itu? Simak di bawah ini.

BACA JUGA: Timnas Indonesia vs Singapura: Garuda Gagal Terbang, Begini Kata Tatsuma Yoshida

1. Thailand Terlalu Ofensif 

Thailand adalah tim yang gemar bermain ofensif. Pola seperti itu mereka bangun mulai dari sektor belakang. 

Tidak jarang beberapa full back, seperti Theerathon Bunmathan, Narubadin Weerawatnodom atau Tristan Do kerap melakukan overlap ke depan membantu serangan.

Celah kosong yang ditinggal oleh full back Thailand itulah yang bisa dimanfaatkan Vietnam yang terkenal memiliki winger lincah, seperti Nguyen Quang Hai atau Phan Van Duc.

2. Duet Bek Tengah yang Belum Padu

Duet bek tengah yang kerap dipasang Thailand sebagai starter, yakni Kritsada Kaman dan Manuel Bihr terlihat belum begitu menyatu.

Kritsada merupakan bek muda Thailand berusia 22 tahun yang bisa dieksploitasi karena belum begitu berpengalaman di level tertinggi.

Pemain Chonburi FC itu sejauh ini baru mengemas tiga caps bersama Thailand.(mcr15/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler