jpnn.com, TASIKMALAYA - Minuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban. Dua pemuda Selawangi, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, tewas usai menenggak miras oplosan. Mereka mencampur obat batuk dengan alkohol 70 persen.
Kedua pemuda bernama Robi (25) dan Eka (18). Robi meninggal sekitar pukul 15.30 WIB dan Eka sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis (23/1).
BACA JUGA: Korban Tewas Tragedi Miras Oplosan jadi Tiga Orang
Selain kedua korban tewas, dua lagi masih dalam perawatan di rumah sakit. Rizwan (24) dan Nizar (18) saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Singaparna Medika Citra Utama (SMC).
Sebelum meninggal, Robi dan Eka sempat mendapat perawatan medis di RSUD SMC. Kondisi tubuh keduanya terus menurun akhirnya nyawa mereka tidak bisa tertolong.
BACA JUGA: Tenggak Miras Oplosan, Dua Meninggal, Enam Orang Kritis
Berdasarkan keterangan seorang korban yang digali petugas saat masih sadar, korban meminum alkohol 70 persen dicampur obat batuk.
Anggota Satreskrim Polres Tasikmalaya bersama anggota Satnarkoba Polres Tasikmalaya masih menyelidiki peristiwa ini.
Polisi memintai keterangan keluarga hingga saksi mata, korban dan petugas medis.
"Kami cari tahu dulu ya," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Siswo Tarigan, Kamis malam.
“Satu memang sempat kami gali informasinya saat sadar, dia ngaku minum alkohol 70 persen ditambah obat batuk,” ujarnya. (ral/int/pojokjabar)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti