jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan data kasus konfirmasi Omicron.
"Kami melaporkan yang sudah terkonfirmasi ada sekitar 1.600 yang kena Omicron," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Senin (24/1).
BACA JUGA: Selesai Mandi, Ibu Muda Duduk di Depan Rumah, Al Datang dan Langsung Berbuat Begitu
Kemudian, lanjut dia, 20 pasien dirawat dan membutuhkan oksigen, sementara pasien yang meninggal dunia sebanyak dua orang.
Mantan wakil menteri BUMN itu mengatakan terjadi lonjakan kasus Omicron yang lebih tinggi dibanding varian Delta secara global.
BACA JUGA: 2 Pasien Omicron Meninggal Dunia, 1 Telah Divaksin Penuh
Meski penularan varian Omicron sangat cepat, Budi mengatakan penurunan jumlah kasusnya juga lebih cepat.
"Tidak perlu panik karena memang hospitalisasi dan kematiannya rendah," ujar pria berusia 57 tahun itu.
Menteri yang akrab disapa BGS itu juga memastikan pemerintah telah menyiapkan rumah sakit, oksigen, dan obat-obatan sebagai antisipasi lonjakan kasus akibat varian Omicron.
Saat ini, lanjut Budi, ada 75 ribu tempat tidur yang tersedia dan masih bisa ditambah 150 ribu tempat tidur. (mcr9/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Dea Hardianingsih