2015, Pemerintah Disibukkan Politik Adu Domba Orang Dekat Jokowi

Jumat, 26 Desember 2014 – 16:52 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla. Foto JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Indonesia di tahun 2015 masih akan disibukkan dengan kekisruhaan politik, walau kadarnya lebih sedikit dibanding kericuhan pasca Pilres 2014. Joko Widodo sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan akan disibukkan dengan situasi yang terjadi.

Penerawangan ini disampaikan Frolin Febiola kepada wartawan Jumat (26/12). Menurutnya, politik adu domba di antara sesama orang dekat Jokowi akan terjadi sehingga bisa dipastikan menggangu jalannya pemerintahan.

BACA JUGA: Bukan Namanya Demokrat bila SBY Dipilih Aklamasi Sebelum Kongres

"Tersangka korupsi juga bakal ada. Soalnya politik adu domba sesama politisi makin banyak. Ego sektoral dan adu domba saya lihat dilakukan di belakang orang-orang Jokowi-JK," kata Frolin.

Makanya, menurut dia, dia tahun 2015 pemerintahan Jokowi-JK masih dalam tahap penyesuaian. Harga-harga naik dan kemiskinan pun masih dipastikan akan terus meningkat.

BACA JUGA: Video Ancaman ISIS: Jika Kalian tak Datang, Kami yang Datang

"Jokowi di tahun 2015 masih bingung mengurus hal-hal yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat. Nanti di pertengahan 2015 baru ada perubahan sedikit, karena demontrasi masih akan terus berlangsung," ujarnya.

"Intinya up and down pemerintah Jokowi masih terus terjadi di tahun besok," tambah Frolin. (rus/awa/jpnn)

BACA JUGA: Dua Hari Operasi Lilin, 51 Nyawa Melayang

BACA ARTIKEL LAINNYA... 14 Dubes Uni Eropa Ikut Peringati 10 Tahun Tsunami Aceh


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler