245 Karateka Asia Tenggara Berlaga di Semarang

Jumat, 05 Mei 2017 – 02:47 WIB
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat acara pembukaan Kejuaraan Karate Internasional 6th (SEAKF) Championship Tahun 2017 di Balaiurang Astina UTC Convention Hotel, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (4/5/2017). Kejuaraan Karate Internasional ini diikuti oleh 245 atlet karateka dari 8 (delapan) negara di Asia Tenggara. FOTO: Puspen TNI

jpnn.com, SEMARANG - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo secara resmi membuka Kejuaraan Karate Internasional 6th (SEAKF) Championship Tahun 2017 yang digelar di Balaiurang Astina UTC Convention Hotel, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (4/5/2017). Kejuaraan Karate Internasional ini diikuti oleh 245 atlet karateka dari 8 (delapan) negara di Asia Tenggara.

Dalam kesempatan ini, Panglima TNI selaku Ketua Umum PB FORKI, mengucapkan selamat datang kepada Delegasi Federasi Karate se-Asia Tenggara dan sekaligus mengungkapkan rasa bangga karena dipercaya untuk menyelenggarakan kejuaraan ini di Indonesia.

BACA JUGA: 36 Atlet AAL Ikut Kejuaraan Menembak

“Terima kasih dan penghargaan kepada seluruh Delegasi Federasi Karate ASEAN atas peran serta dan semangatnya untuk hadir dan berkompetisi untuk kejuaraan ini,” ucapnya.

“Kejuaraan karate ini bukan merupakan kegiatan rutin Asia Tenggara Karate Federation tetapi lebih dari itu merupakan ajang untuk menguji dan mengukur kemampuan para atlet dalam kejuaraan internasional,” kata Panglima TNI.

BACA JUGA: Jenderal Gatot: Latihan Serius, Disiplin dan…

Lebih lanjut, Jenderal Gatot mengatakan bahwa melalui kejuaraan ini para karateka negara-negara ASEAN, mendapatkan kesempatan untuk mempersiapkan diri sebelum berlaga di Sea Games Kualalumpur, Asian Games Indonesia 2018 dan Olimpiade 2020 Jepang.

“Saya berharap tim Merah Putih dapat berkibar di Jepang,” ujarnya.

BACA JUGA: Pembangunan Rusun untuk Atlet Sudah Mencapai 66 Persen

Jenderal Gatot berharap para atlet dapat berkompetisi secara sehat dan adil, tetapi lebih dari itu kejuaraan sebagai upaya menjaga perdamaian, dan kesejahteraan di kawasan Asia Tenggara.

“Saya melihat semangat dan antusiasme yang tinggi diantara para atlet dan diharapkan dapat bertanding dengan menjunjung tinggi sportifitas, dan semangat persaudaraan,” ungkap Panglima TNI melalui siaran pers Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto.

Panglima TNI berpesan kepada para wasit agar bekerja secara profesional pemimpin kejuaraan dan secara sportif dan adil. Selain itu juga para wasit tetap mengikuti aturan dan kode etik wasit yang telah ditetapkan oleh World Karate Federation.

Pembukaan kejuaraan karate internasional yang berlangsung 2 (dua) hari ini dihadiri oleh Presiden Federasi Karate Asia Tenggara, para Eksekutif Komite AKF, para Presiden Federasi Karate Nasional negara sahabat di Asia Negara, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman dan para pejabat TNI, Wakapolda Jateng, para Pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Jawa Tengah dan Kota Semarang.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Koarmabar Raih Juara Umum Asia Open Karate Championship


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Atlet   karate   Forki  

Terpopuler