jpnn.com, JAKARTA - Kebakaran menghanguskan 26 rumah di Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/6) pagi.
Kebakaran diduga akibat korsleting atau hubungan arus pendek listrik.
BACA JUGA: Kebakaran di Tanjung Duren Selatan, Diduga Ini Penyebabnya
"Kemungkinan paling besar dari korsleting listrik ya. Tapi alhamdulillah sudah selesai. Sudah dalam proses pendinginan dari petugas," kata Ketua RT 006 RW 003 Kelurahan Pegangsaan Hartono, saat dihubungi.
Hartono mengatakan, ada 33 kepala keluarga (KK) terkena dampak, sehingga sebanyak 120 orang harus mengungsi karena tempat tinggalnya dilahap habis si jago merah.
BACA JUGA: Waspada Kebakaran Saat Wabah Corona
Sebelumnya, sebanyak 20 unit armada pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan menuju kawasan padat hunian yang terbakar di Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Senin pagi.
"Kami menerima informasi laporan dari masyarakat pukul 05.10 WIB, kami langsung kerahkan unit dari pos terdekat dengan lokasi Pos Tugu Proklamasi," ujar Perwira Piket Sudin Damkar Jakarta Pusat, Sunaryo.
Kebakaran rumah tinggal terjadi di Jalan Proklamasi RT 004 RW003 Kelurahan Pegangsaan.
Sebanyak 20 unit armada pemadam api tiba di lokasi sejak 05.15 WIB langsung melakukan penanganan.
"Saat ini sudah sebanyak 20 unit dikerahkan ke lokasi, termasuk kita meminta bantuan dari Damkar Jakarta Timur," katanya.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Asril Rizal mengatakan saat ini kebakaran itu sudah selesai ditangani.
"Selesai pukul 07.40 WIB, di seluas lahan 2000 meter persegi," kata Asril. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti