jpnn.com, JAKARTA - Presenter Billy Syahputra mendadak jadi perbincangan netizen di media sosial. Sebab, dia mendadak mengumumkan kabar kelahiran anak pertamanya.
Kabar kelahiran anak pertama Billy, menjadi salah satu berita artis terheboh entertainment JPNN sepanjang Selasa (18/4).
BACA JUGA: Billy Syahputra Mengajak Nikah, Ayu Ting Ting: Sanggup, Enggak?
Sementara itu, Nikita Mirzani memberi komentar setelah seterunya, Dito Mahendra ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus senjata api ilegal.
Kemudian, selebritas Nathalie Holscher mengabarkan bahwa adiknya paling bungsu, Tasya Holscher resmi menjadi mualaf atau memeluk Islam.
BACA JUGA: Nikita Mirzani Ucap Syukur Setelah Dito Mahendra Jadi Tersangka
Pengin tahu lebih lengkapnya? Simak rangkuman beritanya berikut ini:
1. Billy Umumkan Anak Pertamanya
Billy Syahputra mengungkapkan, anak pertamanya lahir pada Minggu, 16 April 2023.
BACA JUGA: Adik Bungsu Ikut Jadi Mualaf, Nathalie Holscher: Kesedihan Aku Terhapuskan
"Alhamdulillah ya Allah anak pertama aku telah lahir dengan selamat pada 16 April 2023," ungkap Billy Syahputra, Senin (17/4).
Baca selengkapnya: Heboh Billy Syahputra Umumkan Kelahiran Anak Pertama, Begini Faktanya
2. Nikita Mirzani bersyukur
Dia mengaku bersyukur saat mengetahui kabar Dito Mahendra resmi ditetapkan sebagai tersangka.
"Alhamdulillah resmi jadi tersangka Dito Mahendra si nyali ciut. Polri lebih gercep, enggak usah menunggu 5 kali panggil," ungkap Nikita Mirzani melalui akun miliknya di Instagram, Senin (17/4).
Baca selengkapnya: Dito Mahendra Jadi Tersangka, Nikita Mirzani Bilang Begini
3. Adik Nathalie Holscher Ikut Jadi Mualaf
Dia bersyukur atas keputusan Tasya Holscher yang mengikuti langkah adiknya, Nadya Holscher masuk Islam pada Ramadan tahun ini.
"Alhamdulillah ya Allah di bulan Ramadan akhirnya bisa beribadah bareng, tambah lagi adikku paling kecil menjadi mualaf hari ini," ungkap Nathalie Holscher melalui akun miliknya di Instagram, Senin (17/4).
Baca selengkapnya: Adik Bungsu Ikut Jadi Mualaf, Nathalie Holscher: Kesedihan Aku Terhapuskan
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh