jpnn.com, SERANG - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar berharap Universitas Islam Negeri (UIN ) Sultan Maulana Hasanuddin, Banten, berkontribusi luas dalam menyebarkan pengajaran moderasi beragama kepada para mahasiswa.
Menurut Boy, moderasi beragama merupakan salah satu dari tiga cara ampuh dalam mencegah generasi muda dari paparan virus radikalisme dan terorisme.
BACA JUGA: Pimpinan Al Qaeda Pengganti Osama Bin Laden Tewas, Kepala BNPT: Waspada
Karena itu dia mengajak pihak kampus berperan nyata dalam pengajaran moderasi beragama, demi Indonesia yang lebih baik di masa mendatang.
"Ada tiga vaksin, antara lain moderasi beragama," ujar Boy saat bertemu Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Prof Wawan Wahyuddin di Serang, Banten, Jumat (12/8).
BACA JUGA: Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Magetan Jaringan JI, Pernah Ditahan Militer ISIS
Cara ampuh lainnya lewat penguatan wawasan kebangsaan.
Boy menyebut penguatan wawasan kebangsaan juga sangat penting dilakukan di kampus-kampus.
BACA JUGA: Brigjen Ahmad Ramadhan Umumkan 4 Tersangka Teroris Ditangkap Densus 88
Kemudian yang ketiga budaya bangsa.
Sementara itu Prof Wawan menyatakan pihaknya siap bekerja sama dengan BNPT, khususnya terkait pencegahan terorisme di kalangan mahasiswa.
"Kami siap bekerja sama dengan BNPT. Kerja sama ini dapat dituangkan dalam MoU. UIN siap berkolaborasi dan bersinergi dengan BNPT demi Indonesia Emas," katanya.
Sebagai wujud nyata, UIN Sultan Maulana Hasanuddin juga berencana memasukkan pelajaran pencegahan radikalisme dan terorisme kepada mahasiswa baru. (gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang