jpnn.com, MAKASSAR - PSM Makassar sukses keluar sebagai juara paruh musim kompetisi Liga 1 musim 2022/2023.
Totalnya, Pasukan Juku Eja mengumpulkan 34 poin dari 17 pertandingan yang dilakoninya.
BACA JUGA: PSM Imbang Melawan Barito Putera, Bernardo Tavares Kritik Wasit
Capaian itu sangat luar biasa bagi tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan.
Di bawah asuhan Bernardo Tavares PSM menjelma menjadi klub kuat dan mampu bersaing dengan tim bertabur bintang.
BACA JUGA: Barito Putera vs PSM Makassar, Bernardo Tavares Beri Peringatan kepada Pemain
Berikut fakta keperkasaan PSM saat dilatih oleh pelatih asal Portugal tersebut:
1. Tim paling sedikit kebobolan
BACA JUGA: Bernardo Tavares Gelar Latihan Perdana Secara Tertutup
PSM sukses meraih sembilan kemenangan, tujuh kali seri dan satu kali kalah.
PSM menjadi satu-satunya tim kompetisi Liga tertinggi Tanah Air yang paling sedikit kebobolan sepanjang putaran pertama.
Wiljan Pluim dan kawan-kawan hanya kebobolan sepuluh gol serta mencetak 27 gol sejauh ini.
Dalam urusan kebobolan, PSM mampu mengalahkan tim seperti Bali United, Madura United, Persib Bandung, Persija Jakarta hingga Borneo FC.
2. Peran Penting Bernardo Tavares
Keperkasaan PSM pada kompetisi Liga tertinggi Tanah Air tak terlepas dari peran Bernardo Tavares.
Juru taktik asal Portugal mampu mengangkat performa PSM yang berangkat dari kekuatan seadanya menjadi salah satu tim kuat di Liga 1.
Pada awal putaran pertama, PSM dianggap remeh karena tidak mampu mendatangkan pemain ternama.
Rata-rata pemain yang didatangkan dari Liga 2 Indonesia dan Akademi PSM.
Kendati demikian, Bernardo mampu mengubah cara bermain hingga melahirkan pemain bintang muda.
"Dia merupakan salah satu pelatih terbaik. Bernardo sukses membawa PSM bersaing di papan atas klasemen Liga 1 musim ini," kata pengamat sepak bola Assegaff Razak kepada JPNN.com, Kamis (12/1) pagi.
Eks pelatih PSM itu menyebut Bernardo Tavares merupakan salah satu pelatih terbaik yang ada di Liga 1 saat ini. Terbukti dia mampu berbicara banyak meskipun dengan kekuatan seadanya.
"Bernardo merupakan pelatih yang luar biasa. Dia mampu membuktikan kualitasnya sebagai salah juru taktik yang memiliki pengalaman," tambahnya.
3. Tampil Konsisten
Tampil konsisten sepanjang putaran pertama Liga 1 musim ini, para pemain pun diminta untuk tetap konsisten pada putaran kedua nanti.
Mengingat persaingan putaran kedua sangat ketat. Selain itu, jarak poin di klasemen juga terbilang ketat.
"Salah satu langkah agar bisa bertahan di puncak klasemen, pemain PSM harus konsisten terus," tambahnya.
Sejauh ini, pasukan Ramang berada di puncak klasemen dengan mengoleksi 34 poin dari 17 pertandingan. (mcr29/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : M. Srahlin Rifaid