3 Hari Lagi Bigo Live Bakal Luncurkan Fitur Baru

Jumat, 12 Mei 2017 – 19:35 WIB
Bigo Live. Foto IST

jpnn.com - Bigo Live di Indonesia semakin aktif melakukan penetrasi pasar.

Sejak diluncurkan pada Maret 2016 di Thailand, perusahaan ini berkembang sangat pesat dan menempati ranking nomer 1 di regional Pasifik, di negara-negara Thailand, VietNam, Indonesia, Singapore, China Taiwan, Malaysia, Philipina, Laos dan Kamboja.

BACA JUGA: Misbakhun Minta Kominfo Mengeblok Total Aplikasi Live

Popularitasnya yang tinggi juga didapatkan di Amerika Utara dan Selatan, Eropa dan bahkan Timur Tengah. Hanya dalam waktu setahun Bigo Live sudah menggaet 100 juta pengguna di seluruh dunia.

Di Indonesia Bigo Live juga melaju pesat. Bekerja sama dengan pemerintah dalam hal ini Kementerian Kominfo, Bigo Live berkomitmen menjaga konten-nya agar sesuai dengan ketentuan pemerintah.

Bigo Live memberikan aturan yang sangat ketat kepada para pengguna agar tidak disalah gunakan. Dalam tujuh hari seminggu dan 24 jam sehari, Bigo Live menempatkan ratusan pegawai dengan dibantu mesin-mesin penyaring, bekerja untuk memberikan layanan maksimal.

"Kami tidak mentolelir adanya penyalahgunaan streaming untuk membocorkan rahasia negara, jual beli narkoba, konten yang berbau SARA, dan menyebar luaskan kekerasan. Demikian pula kandungan yang berbau seksual, dan memamerkan bagian tubuh," ujar Country Manager, Bigo Live, Kelly Zhanglijing.

Begitu pengguna melanggar aturan yang dibuat, maka manajemen Bigo Live akan langsung menghentikan pengguna tersebut seketika, untuk pelanggar kelas A.

Sedangkan bila melanggar ketentuan yang digolongkan sebagai kelas B, maka akun akan di hentikan sampai dengan tujuh hari.

Pada 15 Mei mendatang, Bigo Live akan meluncurkan salah satu produk andalannya yang diberi nama: Short Video.

“Fitur ini berpotensi untuk mendapatkan penggemar di Indonesia karena sangat menarik. Pengguna bisa menggunakan fitur ini untuk merekam peristiwa yang berkesan, hanya dengan menekan ikon tertentu. Sangat mudah. Short video bisa merekam sampai 58 detik," kata Kelly.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler