3 Pengakuan Millen Cyrus Setelah Ditangkap Akibat Kasus Narkoba

Selasa, 02 Maret 2021 – 05:35 WIB
Millen Cyrus. Foto: Instagram/millencyrus

jpnn.com, JAKARTA - Selebgram Millen Cyrus akhirnya buka suara setelah diamankan pihak kepolisian terkait kasus penyalahgunaan narkoba.

Sejumlah pengakuan disampaikan keponakan Ashanty itu soal psikotropika yang dikonsumsinya.

BACA JUGA: Ivan Gunawan Jadi Biang Kerok Kegagalan Maia Estianty

1. Alasan memakai benzo.

Millen Cyrus mengaku mengonsumsi obat psikotropika jenis benzodiazepine alias benzo.

BACA JUGA: Billy Syahputra Masih atau Sudahan dengan Amanda Manopo? Begini Jawabannya

Menurutnya, obat tersebut dipakai saat mengalami kecemasan dan depresi.

"Obat itu untuk kecemasan, karena sempat depresi," kata Millen Cyrus di di Polda Metro Jaya, Senin (1/3).

BACA JUGA: Ada Kabar Baik dari Keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty, Alhamdulillah


2. Asal obat yang dikonsumsi.

Model kelahiran 28 Agustus 1999 itu menyebut obat yang mengandung benzo itu didapat dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan.

Millen Cyrus diberi obat untuk mengatasi kecemasan dan depresi saat menjalani proses rehabilitasi pada kasus pertama.

"BNNK kasih untuk mencegah kecemasan dan depresi aku saat musibah aku kemarin," jelas pemilik nama asli Muhammad Milendaru Prakasa itu.


3. Millen Cyrus depresi.

Millen Cyrus mengaku sempat mengalami depresi saat dibekuk polisi pada kasus pertamanya yakni November 2020.

"Dengan musibah kemarin yang terjadi pada aku, jadi aku banyak pikiran dan tekanan," tambah Millen Cyrus.

Seperti diketahui, Millen Cyrus diamankan pihak berwajib di sebuah bar kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, pada Minggu (28/2) dini hari.

Tes urine yang dijalani Millen Cyrus menujukkan hasil positif benzodiazepine.

Ini merupakan kali kedua Millen Cyrus ditangkap lantaran kasus penyalahgunaan narkoba.

Sebelumnya, Millen Cyrus diciduk pada 22 November 2020 lalu dengan barang bukti sabu-sabu.

Millen Cyrus kemudian dihukum menjalani rehabilitasi hingga akhirnya bebas pada Januari 2021 lalu. (ded/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler