jpnn.com - JAKARTA - Tindakan anarkistis terjadi di kawasan Luar Batang, Jakarta Utara, Jumat (4/11) malam. Terjadi penjarahan dan perusakan kendaraan operasional petugas pada tindakan tersebut.
Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksamana membenarkan hal itu. Menurutnya, situasi di Luar Batang sudah dalam kendali.
BACA JUGA: Ali Ngabalin: Mundur ke Istiqlal, Ada yang Menyusup, jadi Ada Alasan..
"Luar Batang sudah diatasi. Tidak ada korban," kata Teddy di Istana Presiden, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Utara, Jumat (4/11).
Dia juga membenarkan bahwa massa menjarah Alfamart. "Iya benar demikian," singkatnya.
BACA JUGA: Depan Istana Rusuh, Untung Jokowi di Tempat Aman
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan, kerusuhan terjadi di kawasan Luar Batang, Kali Pakin Penjaringan, Jakarta Utara sekitar pukul 20.00 WIB.
"Sudah diatasi pada pukul 21.00 WIB. Massa ada sekitar tiga ratusan orang," ujar Awi saat dikonfirmasi.
BACA JUGA: Dua Mobil Operasional Polri Hangus, Ini Penampakannya
Awi menjelaskan, dalam kerusuhan tersebut massa merusak beberapa motor polisi dan menjarah Alfamart.
Mengenai identitas kelompok yang menjarah Awi mengaku belum mendapatkan informasi. Namun, kericuhan di Luar Batang dipicu aksi yang sempat memanas di Istana Presiden.
"Itu akibat adanya informasi adanya ricuh di Istana, makanya mereka ada yang menggerakkan. Itu masih kami selidiki," ujar dia.
Hingga kini, ratusan aparat keamanan masih berjaga di lokasi. Hal ini bertujuan agar menghindari tindakan main hakim oleh masyarakat. (mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi pun Terbaring, Lelah Usai Mengawal Demo Ricuh, Nih Penampakannya
Redaktur : Tim Redaksi