4 Bank BUMN Tawarkan Suku Bunga Rendah

Kamis, 02 Februari 2012 – 18:28 WIB

JAKARTA--Empat bank plat merah menyatakan kesiapannya menyalurkan dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun anggaran 2012. Yang menggembirakan, keempat bank BUMN yaitu BTN, BRI, BNI, dan Mandiri bersedia memberikan suku bunga rendah.

"Memang suku bunga yang diberikan empat bank BUMN itu beragam. Ada yang masih delapan persen ada di bawah delapan," kata Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz di Jakarta, Kamis (2/2).

Dalam pembahasan antara Kemenpera dan para bankir, suku bunga sementara yang ditawarkan Bank BTN 8,55 persen, BRI 7,5 persen, BNI 7,25 persen. Sedangkan Bank Mandiri masih dalam proses. Adapun perbandingan porsi dana antara Kemenpera dan bank adalah 50:50.

"Kita masih mengupayakan agar suku bunga tersebut diturunkan lagi. Target saya suku bunganya enam sampai tujuh persen agar cicilannya lebih rendah," ujarnya.
Untuk menurunkan suku bunga FLPP, lanjut politisi PPP ini, Kemenpera telah melibatkan pihak asuransi kredit perumahan rakyat (KPR). Hal itu dilakukan untuk mengurangi beberapa biaya yang ditanggung  debitur atau masyarakat yakni asuransi jiwa dan kebakaran.

"Dengan melibatkan asuransi KPR, suku bunga sementara yang ditawarkan Bank BTN turun menjadi 8,22 persen, BRI 7,12 persen, BNI 6,35 persen, Mandiri masih dalam proses," cetusnya.

Dengan bunga rendah, masyarakat hanya akan mencicil angsuran Rp 552.984 sampai Rp 621.619 selama 15 tahun. Asumsinya bila harga rumah sekitar Rp 70 juta serta uang muka 10 persen.

Sebelum Menpera mengatakan, penurunan suku bunga FLPP menjadi enam persen akan mendongkrak daya beli masyarakat sekitar 10 persen. Di samping akan memperbanyak jumlah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang mendapat fasilitas KPR FLPP sebesar 23 persen, yaitu dari 177.800 unit menjadi 219.000 unit. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KlikPlay untuk Belanja Online


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler