4 Cara Mudah Kenali Hewan Kurban yang Sehat

Kamis, 16 Agustus 2018 – 04:18 WIB
Hewan kurban. Foto Ahmad Fachry/PojokBekasi

jpnn.com, BEKASI - Sepekan jelang Idul Adha 1439 H, masyarakat mulai berburu hewan kurban, baik sapi ataupun kambing.

Beberapa lahan kosong di Kota Bekasi, sudah beralih fungsi menjadi kandang sementara tempat berjualan pedagang hewan kurban musiman.

BACA JUGA: Hewan Kurban di 6 Kecamatan Mengalami Trauma

Hewan kurban yang sehat dan sesuai syarat menjadi keutamaan saat menjalakan ibadah kurban.

Untuk itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi para pembeli hewan kurban.

BACA JUGA: Di Manado, Sapi Kurban Naik Sebegini

Perwakilan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jawa Barat 5, Ajat Sudarjat, menyebut ada empat hal yang harus diperhatian para pembeli saat membeli hewan kurban.

Pertama usia harus di atas satu tahun. Pembeli bisa melihat usianya dari kondisi bulu atau gigi hewan.

BACA JUGA: Kemenag: Iduladha Jatuh pada 22 Agustus

Syarat cukup umur kalau sapi mininal dua tahun, kalau Domba kambing minimal setahun, kalau Unta lima tahun.

“Kami engga tahu kapan bayi itu lahir, tapi dari ilmu kedokteran itu bisa dilihat dari bulunya yang bersih, maksudnya bersih bukan engga ada kotoran, tapi bersih dalam artian mengkilap, tumbuh sempurna, kalau terlihat masih belum mulus atau masih ada bulu kecil-kecil tumbuh berarti itu masih muda,” kata dia, Rabu (15/8).

Kedua, harus sehat. Kesehatan bisa dilihat dari penampilannya. Seperti bulunya, matanya dan cuping hidung.

“Kalau bulunya berdiri berarti sedang sakit merinding, terus matanya keluar kotoran dan berwarn merah serta cuping hidungnya kering, itu tanda sakit. Kalau sehat cuping hidungnya basah alaminya begitu kalau terkena panas atau musim panas kaya gini cuping hidung akan semakin basah, kalau pas ujan atau dingin dia agak kering, lembap,” ujarnya.

Selanjutnya yang ketiga ialah tidak boleh cacat.

“Untuk cacat ini bisa dilihat jelas secara mata, seperti kalau pincang dari jalannya sudah kelihatan, telinganya harus utuh dan tanduk tidak patah,” jelasnya.

Dan yang keempat yang harus diperhatikan pembeli ialah tidak boleh kurus harus gemuk, tulang dan kulitnya seimbang kelihatan berisi.

“Jadi empat kriteria untuk memilih hewan yang baik untuk kurban dan itu semua bisa dilihat oleh orang awam meskipun bukan doktet hewan. Bisa dipahami setiap orang, dari penampakan,” paparnya.(kub/pojokbekasi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Distribusi Hewan Kurban dari Daerah Terlambat


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler