jpnn.com - ANTUSIAS pencinta film menyambut Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 begitu besar.
Buktinya, sejak tayang Kamis, film yang diadaptasi dari novel karya Bastian Tito itu sudah meraih lebih 500 ribu penonton.
BACA JUGA: Wiro Sableng Ikut Disoroti Media Luar Negeri
Hingga Minggu (2/9) atau empat hari tayang, film Wiro Sableng telah mendapat 652 ribu penonton. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Produser Sheila Timothy.
"Terima kasih 652 ribuan penonton IndoIndonesia yang sudah sableng. Ayo yang lain buruan nonton Wiro Sableng dan siap sableng," ungkap Sheila Timothy, Senin (3/9).
BACA JUGA: Tayang Hari Ini, Wiro Sableng Gabungkan Aksi dan Komedi
Jumlah penonton tersebut dipastikan bakal terus bertambah. Sebab film Wiro Sableng masih tayang di seluruh bioskop tanah air.
Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 telah memulai penayangan sejak Kamis (30/8) di seluruh bioskop tanah air.
BACA JUGA: Wiro Sableng Bakal Digerebek Penunggang Motor Honda
Film action fantasy yang diadaptasi dari novel legendaris ciptaan Bastian Tito itu mendapat sekitar 500 layar di seluruh Indonesia.
Selain di Indonesia, film tersebut akan tayang juga di luar negeri. Beberapa negara yang sudah dipastikan yakni Malaysia, Singapura, sementara negara lain segera diumumkan.
Film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 diproduksi oleh rumah produksi Lifelike Pictures bersama 20th Century Fox.
Kursi sutradara dipercayakan kepada Angga Dwimas Sasongko. Wiro Sableng menjadi salah satu film dengan skala produksi terbesar yang beredar tahun ini.
Film yang diadaptasi dari novel legendaris ciptaan Bastian Tito itu melibatkan lebih dari 977 orang.
Selain Vino G. Bastian, film ini juga menyuguhkan sejumlah pemain kenamaan. Seperti, Marsha Timothy, Sherina Munaf, Yayan Ruhian, Fariz Alfarazi, Ruth Marini, Dian Sidik, Cecep, Marcell Siahaan, Yusuf Mahardika, Aghniny Haque, Gita Arifin, Andy /Rif, Lukman Sardi, Marcella Zalianty, dan lainnya. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perjuangan Panjang Sherina Munaf demi Wiro Sableng
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra