4 Perampok yang Ditembak Mati Pernah Nyamar Jadi Polisi

Selasa, 08 Januari 2019 – 22:51 WIB
Empat perampok yang ditembak mati. Foto: Edward Sagala/Sumeks

jpnn.com, MARTAPURA - Kawanan perampok yang tewas ditembak tim gabungan Polres OKUT ternyata pernah menyamar sebagai anggota polisi. Bahkan, mereka saat menyamar menggunakan seragam polisi.

Keempat rampok tewas dalam baku tembak selama kurang lebih setengah jam.

BACA JUGA: Empat Perampok Bersenpi Tewas Ditembak Polisi di Martapura

Sebelumnya, kawanan ini beraksi di rumah Sumarno, 47, warga Wonodadi, Kecamatan Buay Madang Timur, Senin (7/1).

Kawanan ini mengincar rumah tersebut karena korban peternak sarang walet.

BACA JUGA: Pelaku Perampokan di OKU Timur Tewas Ditembak Polisi

Dengan leluasa, para bandit ini mengambil sarang walet (berat 5 kg) yang baru dipanen, setelah menodongkan pistol dan samurai ke arah korban.

Pelaku juga menggasak emas milik Waginem (49), istri korban dan barang berharga lainnya.

BACA JUGA: Warga Martapura Tewas Dicekik, Mayatnya Dibuang di Sungai

Menurut Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya SH SIK para pelaku ini sudah malang melintang dalam kasus kriminalitas.

Tak hanya di wilayah OKUT, tapi hingga ke Jambi. Saipulloh, warga Buay Madang Timur diketahui baru dua bulan keluar penjaga.

Dia sebelumnya terbukti melanggar pasal 480 KUHP, sebagai penadah barang curian.

“Dalam aksi di Jambi, mereka menyamar sebagai anggota dan gunakan seragam Polri,” tuturnya.

Dari keempat pelaku, tim gabungan menyita sejumlah barang bukti.

Diantaranya, tiga pucuk pistol rakitan, 13 amunisi aktif, tiga selongsong peluru, beberapa jimat para pelalu seperti bulu harimau. Juga celurit dan samurai.(sal)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Baku Tembak dengan Polisi, Perampok Tewas di Martapura


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler