4 Tanda Wiper Mobil Rusak, Jangan Diabaikan, Bahaya

Sabtu, 26 November 2022 – 00:10 WIB
Kerusakan pada wiper mobil akan menjadi sesuatu yang menyebalkan karena fungsinya menjadi tidak maksimal. Foto: dok Auto2000

jpnn.com, JAKARTA - Wiper mobil memiliki peran penting pada saat musim hujan.

Pasalnya, wiper mobil bisa menjaga visibiltas selama mengemudi di jalan.

BACA JUGA: 3 Kiat Ketika Mudik Lebaran dengan Kendaraan Pribadi, Silakan Baca Nomor 2 Penting

Namun, karena beroperasi saat dibutuhkan, beberapa pengguna mobil mengabaikan melakukan perawatan.

Dalam keterangan dari Auto2000, Jumat (25/11),  meski kondisinya terlihat baik, tetapi pengguna harus memperhatikan beberapa hal yang menjadi ciri karet wiper rusak.

BACA JUGA: 5 Tips Memilih Jas Hujan yang Aman & Nyaman, Nomor 1 Silakan Dibaca, Penting

Berikut 4 tanda wiper mobil mengalami kerusakan.

1. Tidak Optimal Menyeka Air

Penyeka kaca yang kondisinya masih bagus akan bekerja optimal dalam membersihkan air.

BACA JUGA: 3 Kiat Sederhana Mudik Lebaran Naik Motor, Nomor 2 Wajib Dibaca

Namun, wiper yang rusak tidak akan sanggup menyeka air dengan baik, terutama ketika hujan deras.

Kerusakan umumnya terjadi pada bilah pemegang karet wiper yang lemah pegasnya sehingga wiper gagal mengikuti kontur kaca saat bekerja dan meninggalkan jejak air.

2. Suara Berisik Saat Beroperasi

Wiper yang kondisinya masih bagus ditandai oleh karet yang masih lentur dan tidak keras.

Seiring waktu dan pemakaian, karet wiper akan semakin kaku dan kehilangan fleksibilitas.

Biasanya, karet wiper yang sudah mengeras akan menimbulkan bunyi berisik saat bergesekan dengan kaca mobil.

3. Garis Air di Kaca Mobil

Karena sudah tidak lentur, akan muncul banyak garis-garis air pada kaca ketika wiper bekerja.

Selain membuat sapuan air kurang maksimal, garis air juga akan mengakibatkan baret pada kaca mobil yang akan menghalangi pandangan keluar.

Jika didiamkan, baret akan semakin parah dan membuat kaca mobil rusak.

4. Gerakan Wiper Tidak Lancar

Jika karet dalam kondisi masih bagus, gerakannya akan terasa lancar.

Namun, ketika karet sudah keras, maka saat wiper dinyalakan gerakannya saat menyapu air bakal tersendat-sendat.

Bahkan dapat membuat bilah wiper patah akibat terlalu sulit bergerak.

Sama dengan ciri-ciri lainnya, sapuan wiper tidak akan maksimal sehingga mengganggu pandangan dan membuat kaca mobil rusak kalau didiamkan. (ddy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Kiat Mudah Perawatan AC Mobil Secara Mandiri, Nomor 3 Harus Diperhatikan


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler