48 Persen Akses Internet Lewat Handphone

Selasa, 12 Juli 2011 – 09:19 WIB
JAKARTA - Nielsen dalam laporan dari data Nielsen Southeast Asia Digital Consumer Report mencatat sebesar 48 persen pengguna di Indonesia mengakses internet dari telepon genggamKarena itu, kalau dibandingkan dengan negara lain di Asia Tenggara, pasar Indonesia sangat tergantung pada jalur akses tersebut.

Tren pemanfaatan ponsel untuk mengakses internet diperkirakan terus meningkat

BACA JUGA: iPad Bakal Diwajibkan Berbahasa Indonesia

Karena, dari 53 persen pengguna internet di Indonesia menyatakan akan mengakses internet dari telepon genggam
Sedangkan 30 persen di antaranya memilih untuk memakai perangkat genggam dengan kapabilitas untuk mengakses internet dalam setahun ke depan.

"Seperti ponsel dan tablet menawarkan kemudahan akses internet untuk konsumen Indonesia, sehingga tidak harus bergantung pada ketersediaan layanan broadband dengan kecepatan tinggi di rumah mereka," kata Managing Director dari Divisi Media di Nielsen Indonesia Irawati Pratignyo dalam siaran pers kemarin (11/7).

Kendati penggunaan mobile internet cukup tinggi, tapi penetrasi internet di tanah air jauh lebih rendah dibandingkan negara lain di Asia Tenggara

BACA JUGA: Robot Pemanjat Pohon dari Universitas di Hongkong

Dalam data tersebut, dari lima orang yang berusia di atas 15 tahun, hanya satu orang yang menggunakan internet atau sekitar 21 persen
Angka tersebut lebih rendah 17 poin dibandingkan rata-rata wilayah Asia Tenggara yang mencapai 38 persen.

Sedangkan, perbedaaan dengan konsumen di singapura jauh lebih tinggi, yakni sampai 46 poin atau mencapai 67 persen penduduk yang mengakses internet

BACA JUGA: Robot Pemanjat Pohon dari Universitas di Hongkong

Selain itu, penggunaan internet di kalangan penduduk usia di atas 50 tahun terbilang paling rendah yakni hanya satu persen.

Sementara lokasi untuk mengakses internet paling populer di kalangan pengguna di indonesia di warung internet dengan persentase mencapai 66 persenBerbeda dengan mayoritas negara di Asia Tenggara dimana akses internet paling umum dari rumah  sebesar 67 persenSelain warnet, 46 persen konsumen digital mengakses internet dari tempat seperti ponsel dan perangkat internet portabel.

Menurut dia, lokasi konsumen mengakses internet dapat mencerminkan akses mereka ke komputer dan koneksi internet berkecepatan tinggi di rumah"Seperti di Singapura, ketersediaan infrastuktur internet dan penawaran harga mendorong tingkat penetrasi internet yang lebih tinggi dan penggunaan di rumahSebagai perbandingan, konsumen Indonesia memiliki kebutuhan lebih besar untuk mencari akses lain untuk menggunakan internet(res)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Facebook Bantah Kehilangan Pengguna


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler