5 Bahan Kimia Berbahaya Dalam Produk Perawatan Bayi

Minggu, 28 Februari 2016 – 02:00 WIB
ILUSTRASI. FOTO: Fox News

jpnn.com - Peralatan bayi adalah salah satu yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan bayi Anda. Bagi Anda yang akan membeli peralatan bayi sebaiknya melihat bahan kimia yang digunakan. Umumnya tertera pada peralatan tersebut.

Hal ini untuk menghindari masalah kesehatan bayi dikemudian hari. Berikut adalah bahan kimia di dalam peralatan bayi yang berbahaya.

BACA JUGA: Setelah Lombok, Potensi Wisata Aceh akan Mendunia Lewat Halal Tourism

1. Fragrance

Anda mungkin suka bau lotion bayi Anda, tetapi aroma tersebut terkait dengan alergi, iritasi kulit dan eksim dan bisa menjadi racun bagi berbagai organ dalam tubuh.

BACA JUGA: Inilah Waktu yang Tepat untuk Bercinta

“Plus, istilah itu sendiri bisa digunakan untuk menutupi ratusan bahan kimia berbahaya lainnya dalam produk,” kata pendiri Mamavation.com, Leah Segedie, seperti dilansir laman Fox News, Rabu (24/2) lalu.

Ketika membaca label, hindari produk yang mengandung parfum.

BACA JUGA: Makanan Ini Mampu Lindungi Efek Reproduksi

2. Phthalates dan parabens

Phthalates dan paraben adalah kelompok bahan kimia yang digunakan sebagai pengawet dalam produk perawatan pribadi seperti sampo bayi dan lotion.

Phthalates telah dikaitkan dengan gangguan endokrin yang bisa menyebabkan masalah reproduksi, termasuk penurunan motilitas sperma dan konsentrasi serta alergi, asma dan kanker.

Hindari produk yang mengandung phthalate, DEP, DBP, DEHP dan bahan-bahan yang berakhir dengan kata paraben.

3. Formaldehyde dan pengawet formalin

Formaldehida adalah pengawet yang ditambahkan ke produk berbasis air untuk mencegah jamur dari pembentukan. Formaldehida bisa langsung ditambahkan ke produk atau dirilis melalui pengawet lain.

Untuk menghindari hal itu, tinggal jauh dari produk yang mengandung formalin, quaternium-15, DMDM hydantoin, imidazolidinyl urea, diazolidinyl urea, polioksimetilen urea, natrium hydroxymethylglycinate, 2-bromo-2-Nitropropane-1,3-diol (bromopol) dan glyoxal.

4. 1,4-dioksan

Biasanya ditemukan dalam produk mandi dan sabun cair, 1,4-dioksan adalah produk sampingan kimia, sehingga Anda tidak akan melihatnya pada label. 1,4-dioksan terkait dengan toksisitas dan alergi kulit.

Untuk menghindarinya, jangan menggunakan produk yang mengandung sodium laureth sulfate, senyawa PEG dan bahan kimia terdaftar sebagai xynol, ceteareth dan oleth.

5. Vitamin A dan oxybenzone

Vitamin A sendiri aman, tapi ketika itu digunakan dalam tabir surya dan kulit terkena sinar matahari, itu bisa menimbulkan masalah. Bahkan, sebuah studi oleh Program Toksikologi Nasional menunjukkan bahwa retinyl palmitate, suatu bentuk vitamin A, bisa mempercepat perkembangan tumor kulit dan lesi.

Ketika membaca label, hindari produk yang mengandung vitamin A, retinyl palmitate, retinol, retinyl acetate, retinyl linoleat dan asam retinoat.

Bahan kimia lain yang berbahaya yang digunakan dalam tabir surya dan harus dihindari adalah oxybenzone, yang merupakan pengganggu endokrin dan telah dikaitkan dengan endometriosis dan masalah reproduksi.(fny/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Hamil? Coba Konsumsi 5 Sayur ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler