jpnn.com, JAKARTA - Happy Weekend pembaca setia JPNN, semoga semuanya dalam keadaan sehat selalu. Jangan lupa ya pakai masker dan jaga kebersihan diri selalu.
Inilah lima berita terpopuler di JPNN.com hingga pagi ini:
BACA JUGA: David Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Bintang Empat
1. Djoko Tjandra Tertangkap, Tito Karnavian Bilang Begini
BACA JUGA: Oh Ternyata ini Penyebab Peningkatan Jumlah Kematian Pasien Covid-19 di Jatim
Mendagri Tito Karnavian mengapresiasi keberhasilan Tim Polri menangkap Djoko Tjandra, buronan kasus hak tagih Bank Bali.
Tito mengatakan, keberhasilan jajaran Polri layak diapresiasi, sebab menangkap buronan di luar negeri itu tidak gampang, mesti mengatasi jalur birokrasi antarnegara.
BACA JUGA: Model Majalah Playboy ini Ungkap Pengalaman Seranjang dengan Cristiano Ronaldo
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
Djoko Tjandra Tertangkap, Tito Karnavian Bilang Begini
2. Ahok Belum Mau Memaafkan Dua Penghina Dirinya
Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama belum mau memaafkan pelaku penghinaan terhadap dirinya, yaitu KS (67) dan EJ (47). Pria yang akrab disapa Ahok itu menginginkan proses hukum tetap berjalan saat ini.
Hal itu disampaikan kuasa hukum Ahok, Ahmad Ramzy. Sejauh ini, kata Ahmad, kliennya menginginkan kedua tersangka itu tetap diproses hukum.
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
Ahok Belum Mau Memaafkan Dua Penghina Dirinya, Ternyata Ini Alasannya
3. Kapolri Idham Azis: Djoko Tjandra Sangat Licik dan Pandai
Tim Bareskrim Polri telah menangkap Djoko Tjandra di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (30/7). Penangkapan ini adalah bentuk komitmen Polri membantu pemerintah meringkus para koruptor kelas kakap.
Kapolri Jenderal Idham Azis mengatakan, penangkapan Djoko berawal dari perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dua pekan lalu. Saat itu Jokowi memerintahnya untuk mencari sekaligus menangkap Djoko Tjandra.
Baca selengkapnya, klik link di bawah :
Kapolri Idham Azis: Djoko Tjandra Sangat Licik dan Pandai
4. Ini 3 Calon Dirjen Bimas Katolik Kemenag
Panitia Seleksi calon Dirjen Bimas Katolik Kementerian Agama RI akhirnya memutuskan tiga nama kandidat yang akan dipilih untuk menempati posisi tersebut.
Tiga nama itu ditentukan dalam surat bernomor 10-M / PANSEL / 07/2020 tentang Hasil Akhir Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya 2020 melalui proses panjang sejak Maret 2020.
Ketiga nama itu adalah Adrianus Meliala, Ph.D (Kriminolog UI, Anggota Ombusman RI, Mantan Anggota Kompolnas), Suparman (Eselon II pada Kementerian Kemaritiman), dan Yohanes Bayu Samoedro, M.Pd. (dosen di sekolah tinggi).
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Ini 3 Calon Dirjen Bimas Katolik Kemenag, Ada Nama Kriminolog Terkenal
5. Brigjen Prasetijo Langsung Ditahan
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri menahan Brigjen Prasetijo Utomo dalam kasus penerbitan surat Djoko Soegiarto Tjandra.
Penahanan dilakukan setelah penyidik menetapkan statusnya sebagai tersangka beberapa hari lalu.
Baca selengkapnya, klik link di bawah ini :
Djoko Tjandra Ditangkap, Brigjen Prasetijo Langsung Ditahan
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Natalia