JPNN.com

5 Berita Terpopuler: Honorer Berkirim Surat, Konon Dasco Memperjuangkan CASN, tetapi Ada Operasi Menghancurkan

Selasa, 08 April 2025 – 06:57 WIB
5 Berita Terpopuler: Honorer Berkirim Surat, Konon Dasco Memperjuangkan CASN, tetapi Ada Operasi Menghancurkan - JPNN.com
ASN terdiri dari PNS dan PPPK. Honorer gagal seleksi menunggu kepastian pengangkatan PPPK Paruh Waktu. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Senin (7/4) tentang honorer berkirim surat, konon Dasco memperjuangan CASN, hingga pengamat menilai ada operasi politik untuk menghancurkan orang kepercayaan presiden. Simak selengkapnya!

1. Kapan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu? BKN Pengin Cepat, Honorer Kirim Surat

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Bikin Penasaran, Berapa Jumlah NIP CPNS & PPPK 2024 yang Telah Diterbitkan BKN, Ternyata Keren

Para honorer yang lulus seleksi PPPK 2024 tahap 1 ingin secepatnya diangkat agar segera bekerja sebagai ASN.

Adapun para honorer yang gagal seleksi, antara lain karena tidak mendapatkan formasi, terus bertanya-tanya kapan pengangkatan PPPK Paruh Waktu dilakukan.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Seluruh PPPK Wajib Tahu, BKN Memberikan Peringatan Tegas, Begini Isi Penjelasannya

Diketahui, banyak honorer kategori R2 dan R3 yang tidak terakomodasi dalam seleksi PPPK 2024.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Hal Tak Terduga Muncul, Kepala BKN Keluarkan Pernyataan Tegas, Tolong Setop Rekrut Honorer

Kapan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu? BKN Pengin Cepat, Honorer Kirim Surat

2. Pengamat: Ada Operasi Politik Menghancurkan Orang-Orang Kepercayaan Presiden Prabowo

Upaya sistematis untuk melemahkan Presiden Prabowo Subianto mulai teridentifikasi.

Menurut Pengamat Intelijen dan Geopolitik Amir Hamzah strategi yang sedang dijalankan pihak tertentu adalah dengan menghancurkan satu per satu orang-orang kepercayaan Prabowo, baik di ranah politik maupun militer.

Amir menyebut nama-nama seperti Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai target awal dalam manuver politik tersebut.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Pengamat: Ada Operasi Politik Menghancurkan Orang-Orang Kepercayaan Presiden Prabowo

3. Di Balik Percepatan Pengangkatan CASN, Konon Dasco Disebut yang Memperjuangkan

Perjuangan DPR RI untuk mempercepat pengangkatan CASN, baik Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) akhirnya menemukan titik terang.

Setelah melakukan serangkaian pertemuan antara pihak DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dengan Pemerintah, akhirnya Pemerintah akan mengumumkan keputusan percepatan pengangkatan CPNS dan CPPPK pada Senin (17/3/2025).

“Saya sudah dapat konfirmasi bahwa pada hari ini pukul 13 atau pukul 14, pemerintah yang diwakili oleh KemenPAN-RB, Mensesneg, dan Kepala BKN yang akan umumkan kepada media (untuk melakukan percepatan pengangkatan CASN),” ujar Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (17/3/2025).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Di Balik Percepatan Pengangkatan CASN, Konon Dasco Disebut yang Memperjuangkan

4. Demi Jemput Asisten Pribadi, Prabowo Diam-Diam ke Bengkulu

Presiden Prabowo Subianto harus transit di Bengkulu dalam perjalanan dinasnya ke Malaysia, demi menjemput asisten pribadinya, Agung Surahman, Minggu (6/4).

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan mengungkapkan aspri presiden itu memang sedang berada di Bengkulu.

"Ini sebenarnya kunjungan yang bersifat diam-diam, tetapi karena yang datang adalah presiden, tentu tidak mungkin tidak disambut. Kami bersyukur, ada pemuda asal Bengkulu yang dipercaya dan dicintai oleh presiden," kata Helmi

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Demi Jemput Asisten Pribadi, Prabowo Diam-Diam ke Bengkulu

5. Ipda E Meminta Maaf kepada Jurnalis ANTARA, Lihat Itu

Oknum polisi Ipda E menyampaikan permintaan maaf kepada pewarta foto Perum LKBN ANTARA Makna Zaesar atas dugaan insiden kekerasan saat kunjungan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Stasiun Semarang Tawang, Sabtu (5/4).

Ipda E merupakan oknum anggota tim pengamanan protokoler kapolri saat kunjungan tersebut.

Permintaan maaf itu disampaikan Ipda E seusai pertemuan yang digelar di kantor Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah di Semarang, Minggu (6/4) malam.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Ipda E Meminta Maaf kepada Jurnalis ANTARA, Lihat Itu

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Innalillahi, Polemik Muncul, Usulan Penetapan NIP CPNS & PPPK 2024 Ditunggu!


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler