jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Sabtu (12/2) tentang kasus polwan cantik Briptu Christy sedang ditangani propam, Bang Edi merasa ada yang aneh, STS menyebut perwira polisi yang terlibat harus diperiksa. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. STS: Perwira Itu juga Harus Diperiksa, Bukan Hanya Briptu Christy
Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mengomentari soal Briptu Christy Triwahyuni Cantika Sugiarto yang desersi seusai video asusila mirip polwan cantik itu viral di media sosial.
Briptu Christy meninggalkan tugas lebih dari 30 hari berturut-turut. Sugeng Teguh Santoso (STS) menduga ada masalah besar yang membuat Briptu Christy menghilang.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
STS: Perwira Itu juga Harus Diperiksa, Bukan Hanya Briptu Christy
2. Info Terbaru Kasus Polwan Cantik Briptu Christy, Kombes Jules: Belum ya
Aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya telah menangkap Briptu Christy Triwahyuni Cantika Sugiarto.
Dia juga sudah dibawa ke Markas Polda Sulawesi Utara (Sulut) di Manado untuk diperiksa. Kabid Humas Polda Sulut Kombes Jules Abraham Abast mengatakan bahwa Briptu Christy masih dalam pemeriksaan Propam.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Info Terbaru Kasus Polwan Cantik Briptu Christy, Kombes Jules: Belum ya
3. Merespons Kasus Polwan Cantik Briptu Christy, Bang Edi Merasa Ada yang Aneh
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan merespons kasus polwan cantik Briptu Christy Triwahyuni Cantika yang sempat buron selama beberapa waktu.
Edi merasa ada yang aneh terkait kasus tersebut.
Oleh karena itu, Bang Edi sapaan Edi Hasibuan berharap kepolisian segera mengusut kasus yang ada sehingga menjadi terang benderang.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Merespons Kasus Polwan Cantik Briptu Christy, Bang Edi Merasa Ada yang Aneh
4. Menag Yaqut Ajak Kader PDIP dan Nahdiyin Bersatu Lawan Perusak Indonesia
Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas menyebut kalangan nasionalis dan religius di Indonesia memiliki tanggung jawab yang sama besar memelihara narasi kebangsaan berciri kemajemukan.
Hal itu dikatakan Yaqut saat menghadiri kegiatan daring bertema Bersama Merawat Indonesia yang diselenggarakan PDIP demi memperingati hari lahir (Harlah) ke-96 Nahdlatul Ulama (NU), Sabtu (12/2).
"Antara nahdiyin dan nasionalis terletak tanggung jawab yang luar biasa," kata dia dalam keterangan persnya, Sabtu ini.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Menag Yaqut Ajak Kader PDIP dan Nahdiyin Bersatu Lawan Perusak Indonesia
5. Kasus Briptu Christy jadi Heboh, Bambang Heran, Berharap kepada Kapolri
Pengamat kepolisian Bambang Rukminto menanggapi kasus Polwan cantik Briptu C atau Christy Triwahyuni Cantika Sugiarto yang desersi dan dikaitkan dengan video asusila.
Bambang pun menyoroti pemberitaan soal Briptu Christy yang begitu masif di media massa.
"Pemberitaan terkait Polwan ini begitu masif, sehingga terkesan ada trial by the press pada perempuan ini," kata Bambang kepada JPNN.com, Sabtu (12/2).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Kasus Briptu Christy jadi Heboh, Bambang Heran, Berharap kepada Kapolri
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Ada Situasi Genting, Pemerintah Buka-bukaan soal Tes PPPK Tahap 3, Terkait Kuota?
Redaktur & Reporter : Elvi Robia