jpnn.com, JAKARTA - Chairman dan CEO ONE Championship Chatri Sityodtong berbicara mengenai bela diri, yang dia pelajari saat berlatih Muay Thai di masa mudanya.
Lalu apa yang Anda dapatkan saat menyatukan bela diri dengan dunia bisnis yang 'kejam'?
BACA JUGA: Trailer Baru The Apprentice: ONE Championship Edition Directorâs Cut Segera Dirilis
Acara reality show 'The Apprentice: ONE Championship Edition' akan menjawab pertanyaan itu secara lengkap, yang akan tayang perdana pada 18 Maret 2021.
Meski begitu, Chatri memberikan sedikit bocorannya. Berikut lima pelajaran yang bisa digunakan pengusaha dan pemimpin bisnis dari bela diri:
BACA JUGA: Didekati Vicky Prasetyo, Cita Citata: Enggak Akan Mempan Sama Gue
1. Jangan pernah berhenti belajar
Dalam bela diri, dan terutama dalam bisnis, kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi apa pun sangat penting untuk sukses.
BACA JUGA: Ditanya Soal Kemungkinan Balikan dengan Billy Syahputra, Hilda Vitria Bilang Begini
Saat kita berhenti belajar, kita berhenti berkembang. Penting untuk menjalani setiap hari dengan pikiran terbuka.
Sama halnya dalam bisnis, ada sesuatu yang baru untuk dipelajari setiap hari.
"Informasi adalah salah satu bahan kunci menuju sukses. Semakin banyak kita tahu dan belajar, semakin siap kita untuk menangani situasi apa pun. Jangan berhenti belajar," serunya.
2. Kemajuan kecil adalah kuncinya
Salah satu pelajaran terpenting yang diajarkan seni bela diri adalah selalu bertujuan untuk meningkatkan diri kita sendiri setidaknya 1 persen setiap hari.
Itu adalah mantra yang ditanamkan Sityodtong di banyak perusahaannya.
Dengan perlahan menjadi lebih baik pada apa yang kita lakukan, kita terus bergerak maju.
Kemajuan kecil adalah rahasia pertumbuhan berkelanjutan, dan kunci evolusi. Seni bela diri mengajarkan kita untuk berusaha membuat diri kita lebih baik hari ini daripada kemarin.
3. Tidak ada penghargaan tanpa risiko
Bermain aman tidak akan membawa ke tempat yang Anda inginkan. Jika Anda mencari kemuliaan, Anda harus mempertaruhkan semuanya.
Seniman bela diri mempertaruhkan segalanya setiap kali mereka melangkah ke matras, atau ke dalam Circle untuk bertanding.
Kerja keras selama berbulan-bulan untuk mempersiapkan kompetisi, bertahun-tahun pelatihan untuk mengasah keahlian mereka, dan semuanya bermuara pada satu malam aksi.
Tapi di garis akhir telah menunggu penghargaan yang fantastis, menang atau kalah.
"Dalam bisnis, tidak ada imbalan besar tanpa risiko yang terkait. Sebagai seorang profesional, jika Anda ingin sangat sukses, Anda harus berani menjadi hebat," katanya.
Baik itu sesederhana pindah ke ruang kantor baru untuk menyelesaikan lebih banyak pekerjaan, atau berinvestasi pada teknologi baru untuk membantu merampingkan proses bisnis, mengambil risiko yang diperhitungkan sangat penting untuk kesuksesan.
BACA JUGA: PT PP Targetkan 2 Bendungan Proyek Strategis Nasional Rampung Tahun Ini
4. Belajar menerima kegagalan dan kesulitan
Kita semua mengalami beberapa bentuk kesulitan di berbagai titik dalam hidup kita.
Baik itu berurusan dengan masalah keuangan, kehilangan orang yang dicintai, atau memaksakan diri melewati batas di gym, kesulitan akan selalu menjadi bagian dari persamaan.
Pada saat-saat ini, kita gagal total, atau bangkit untuk menghadapi tantangan. Jalan mana yang kita ambil pada akhirnya adalah keputusan kita.
Dalam bisnis, kegagalan tidak bisa dihindari. Apakah usaha kita ternyata sangat sukses, atau gagal besar-besaran, kita pasti akan gagal di sepanjang jalan.
"Seni bela diri mengajarkan kita untuk menemukan titik terang dalam setiap situasi, mempelajari pelajaran yang diberikan oleh kegagalan, dan bergerak maju dengan keyakinan," tutur dia.
BACA JUGA: Mbah Mijan Belum Yakin Kaesang dan Nadya Berpacaran, Begini Katanya
5. Kelilingi diri Anda dengan kehebatan
Terakhir, namun tidak kalah pentingnya, sukses dalam bisnis seperti dalam seni bela diri melibatkan diri kita dengan kehebatan.
Seni bela diri mengajarkan bahwa kebesaran hidup ada dalam diri kita semua.
"Sama halnya dalam bisnis. Jika Anda membangun tim atau merekrut, pastikan mereka tidak hanya memiliki keterampilan yang Anda cari yang sesuai dengan deskripsi pekerjaan, tetapi juga menunjukkan semangat dan kebanggaan dalam pekerjaan mereka," terang dia.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fish Streat Kantongi Sertifikat Halal dari MUI
Redaktur & Reporter : Yessy