5 Kiat Merawat Mobil Diesel Modern

Senin, 14 Desember 2020 – 10:40 WIB
ilustrasi, mesin mobil. Foto: diesel world

jpnn.com, JAKARTA - Sama seperti mesin bensin, mesin diesel juga harus mendapat perhatian khusus. Namun tentu saja ada perbedaan cara merawatnya.

Dikutip dari Auto2000, Senin (14/12), ada beberapa cara utama yang wajib diperhatikan saat merawat mesin diesel modern agar tetap prima saat diajak berpegian bersama saudara atapun keluarga.

BACA JUGA: Mazda MX-30 Jadi Mobil dengan Desain Terbaik di Jepang

Lantas apa saja langkah yang harus dilakukan supaya mesin diesel tetap awet dan bekerja optimal?

1. Gunakan BNM yang sesuai

BACA JUGA: Jawaban Tissa Biani Buat Dul Jaelani Kaget Sekaligus Kesal

Bahan bakar diesel dengan kandungan sulfur yang rendah dan kadar cetane tinggi membuat mesin dapat bekerja optimal dan minim gangguan.

Sementara kandungan sulfur yang tinggi akan membuat sistem distribusi bahan bakar terganggu, performa mesin turun, dan mengurangi usia mesin.

BACA JUGA: 5 Tips Memperbaiki Hubungan Setelah Diselingkuhi Pasangan

Sesuaikan BBM yang dipakai dengan rekomendasi di buku manual kendaraan.

2. Cek kualitas filter BMM

Kinerja filter bahan bakar diesel yang optimal memastikan kotoran tidak akan lolos masuk ke dalam sistem injeksi bahan bakar.

Ada lampu peringatan di panel instrumen mobil yang menyala bila kondisi filter diesel sudah kotor. Segera bersihkan atau ganti dengan filter diesel yang baru.

3. Bersihkan filter udara dan pantau water sedimenter

Komponen yang juga wajib diperiksa ialah filter udara yang menyaring udara yang dimasukkan ke dalam ruang bakar.

Udara yang bersih bisa membuat performa mesin terjaga dan penggunaan bahan bakar lebih efisien. Selain tentunya mereduksi timbulnya kerak di komponen bergerak.

Water sedimenter berfungsi untuk menangkap kandungan air pada saluran BBM agar tidak ikut mengalir ke sistem bahan bakar agar tidak mengganggu kinerja mesin dan menjaga dari risiko berkarat.

Segera kuras water sedimenter ketika lampu indikator water sedimenter di panel instrumen menyala karena air sudah penuh.

4. Panaskan mesin beberapa menit

Cukup memanaskan mesin sekitar 2 menit untuk memastikan pelumas sudah bergerak merata guna melumasi seluruh komponen mesin.

Biarkan mesin tetap menyala atau idle selama 1 menit lalu matikan mesin sehingga ada kesempatan untuk mendinginkan komponen mesin yang bekerja pada kondisi ekstrem, terutama turbo.

5. Wajib ganti oli mesin

Cek takaran oli via dipstick untuk memastikannya tidak berkurang sebelum saatnya diganti.

Ganti oli mesin diesel secara rutin setiap 6 bulan sekali.

Dengan begitu, oli selalu terjaga kondisinya dan dapat menjalankan tugas melindungi komponen mesin diesel dengan baik. (ddy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler