jpnn.com, MANCHESTER - Manchester City memastikan diri sebagai juara Premier League 2017/18 setelah kekalahan mengejutkan Manchester United dari West Bromwich Albion, Minggu (15/4) malam.
MU kini terpaku di 71 poin dari 33 pertandingan. Perolehan poin tim asuhan Jose Mourinho tak mungkin lagi mengejar 87 poin milik City di lima laga sisa. Andai MU menyapu bersih lima pertandingan sisa di akhir musim, poinnya 86.
BACA JUGA: Mourinho Kecewa dengan Penampilan Pemain MU
City di era Pep Guardiola menjadi kekuatan dominan dalam kampanye musim ini, menciptakan banyak catatan rekor. Premier League merangkum ada lima pertandingan penting yang menentukan musim hebat City.
Pertama, laga di kandang AFC Bournemouth, pekan ketiga, 26 Agustus. City menang 2-1 setelah sempat tertinggal 0-1. Charlie Daniels membawa tuan rumah unggul. Gabriel Jesus menyamakan kedudukan. Tembakan Raheem Sterling pada 90+7 menentukan kemenangan dramatis City, kemenangan kedua musim ini.
BACA JUGA: MU Keok, Manchester City Juara Premier League
Laga kedua adalah saat menang 1-0 di kandang Chelsea. Itu terjadi di pekan ketujuh, 30 September, Gol menakjubkan Kevin De Bruyne melawan Chelsea, mantan klubnya dan juara bertahan, menempatkan City di posisi teratas klasemen untuk pertama kalinya, di atas Manchester United dengan selisih gol.
Meskipun tidak ada Sergio Aguero, City mendominasi di Stamford Bridge dan kemenangan mengakhiri bulan tanpa cela di mana mereka memenangkan semua empat pertandingan tanpa kebobolan.
BACA JUGA: Jadwal Liga Inggris dan Siaran Langsung Hari Ini
Pertandingan penting ketiga adalah saat City menghantam Stoke 7-2 di Etihad, dalam pekan kedelapan, 14 Oktober. Pep Guardiola menyebutnya sebagai penampilan terbaik yang dia lihat sejak menjadi pelatih City.
Keempat, adalah derbi Manchester di Old Trafford pada pekan ke-16, 10 Desember. City menang 2-1. Sejarah pun tercipta, The Citizens menjadi tim pertama yang memenangkan 14 pertandingan Premier League berturut-turut dalam satu musim, menyamai rekor Arsenal. Nicolas Otamendi mencetak gol yang menentukan di Old Trafford untuk mengirim City unggul sebelas poin di klasemen.
Pertandingan penting kelima adalah saat City mencukur Leicester City 5-1. di pekan ke-27, 10 Februari. Aguero mencetak empat gol di babak kedua.
Kemenangan itu mengirim City unggul 16 poin atas peringkat kedua sementara, MU. Selisih 16 poin merupakan jarak terbesar sejak MU memimpin liga pada April 2013, yang secara kebetulan saat itu unggul atas City. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Daripada Tonton MU, Pelatih Manchester City Pilih Main Golf
Redaktur & Reporter : Adek