jpnn.com, JAKARTA - TEH pare adalah minuman yang terbuat dari sayuran pahit, pare.
Seperti namanya, teh ini memiliki rasa pahit yang menurut beberapa orang tidak enak.
BACA JUGA: Jangan Berlebihan, Ini Efek Samping Mengonsumsi Pare
Namun, teh pare telah mendapatkan popularitas karena banyak manfaat kesehatannya, termasuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan kulit.
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
BACA JUGA: Nikmati 5 Manfaat Pare untuk Kesehatan
1. Mengurangi Kolesterol dalam Darah
Teh pare bisa membantu pasien kolesterol mengurangi kadar kolesterol dalam darah mereka, karena sifat anti-inflamasi dari pahitnya.
BACA JUGA: Pare Bisa Bikin Wajah Bersih loh, Nih Resepnya
2. Membantu Pengaturan Gula Darah
Pare dianggap sebagai makanan alami untuk mengatur kadar gula darah dan mengelola diabetes.
Menurut hasil penelitian, teh pare bisa membantu penderita diabetes.
3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kehadiran vitamin C dalam pare bisa membantu Anda melawan infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan.
4. Membersihkan hati
Teh pare bisa membantu Anda mendetoksifikasi hati dan membersihkan usus. Ini juga menjaga pencernaan.
5. Meningkatkan penglihatan
Teh pare juga bisa meningkatkan penglihatan Anda, karena kehadiran vitamin A dalam sayuran.
Vitamin A adalah prekursor untuk beta-karoten yang penting untuk kesehatan mata. Anda bisa dengan mudah membuat teh pare di rumah.
Yang Anda butuhkan untuk ramuan herbal adalah irisan pare kering atau segar, air dan pemanis alami seperti madu. Teh pare juga bisa dibuat dari daun pare kering.
Cara Membuat Teh Pare:
1. Didihkan air dalam panci lalu tambahkan pare kering.
2. Biarkan air mendidih selama 10 menit dengan api sedang, sehingga semua nutrisi pare meresap ke dalamnya.
3. Matikan api dan diamkan sebentar air rebusan pare tersebut.
4. Saring rebusan pare ke dalam teko atau cangkir terpisah.
5. Tambahkan madu.
Sebaiknya hindari pemanis, jika teh dikonsumsi terutama untuk mengatur kadar gula darah.
Pare mungkin memiliki beberapa efek samping untuk orang yang menderita hipoglikemia.
Disarankan agar Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan teh ini ke dalam menu yang akan dikonsumsi.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa