jpnn.com - Susu telah lama dikenal sebagai sumber asupan energi yang sehat karena kadar nutrisinya yang tinggi. Konsumsi susu juga tidak terbatas pada usia tertentu.
Alasannya, susu dapat berperan dalam membantu pemenuhan kecukupan gizi dalam segala usia.
BACA JUGA: 4 Manfaat Makan Pepaya
Panduan dari Departemen Pertanian Amerika Serikat 2015-2020 menyarankan masyarakat untuk mengonsumsi susu maupun produk turunannya yang bebas dan rendah lemak, termasuk susu, yoghurt, keju, dan minuman yang mengandung kedelai. Kalsium, kolin, potassium, vitamin D yang telah diperkaya dimiliki oleh semua jenis susu.
Mengapa susu dikatakan baik untuk segala usia?
BACA JUGA: Perlukah Minum Susu untuk Memperkuat Tulang?
Pada 1.000 hari pertama anak, susu merupakan salah satu pendukung pertumbuhan terpenting. Untuk remaja, susu dibutuhkan sebagai sumber energi yang digunakan untuk pertumbuhan yang pesat.
Orang dewasa masih dapat menggunakan susu sebagai sumber protein dan kalsium. Adapun lansia juga tetap membutuhkan kalsium untuk mendukung kepadatan tulang mereka. Dalam hal ini, susu menjadi salah satu pilihan untuk memenuhi asupan harian.
BACA JUGA: Divonis Idap Kanker, Cinta Penelope Ditalak Suami
Berikut manfaat kandungan susu dan kaitannya dengan kesehatan untuk segala usia.
1. Susu dan kesehatan tulang
Manfaat susu bagi tulang disebabkan oleh perannya sebagai sumber kalsium. Seperti diketahui, kalsium adalah mineral esensial untuk tulang dan gigi yang kuat. Susu sapi diperkaya dengan vitamin D, yang juga berperan dalam pembentukan tulang. Bersama kalsium, vitamin D bekerja sama mencegah osteoporosis.
Sebagian besar vitamin D juga dapat dibuat dengan cara pajanan terhadap sinar matahari. Oleh karena itu, menghabiskan waktu di luar juga merupakan faktor penting untuk kesehatan tulang.
2. Susu dan kesehatan jantung
Susu sapi kaya akan potassium yang berperan meningkatkan pelebaran pembuluh darah serta penurunan tekanan darah. Hal ini akan berdampak penurunan risiko penyakit jantung.
Dengan konsumsi 4069 mg potassium per hari, Anda akan mengalami penurunan risiko penyempitan pembuluh darah jantung sebanyak 49 persen dibandingkan yang hanya mengonsumsi 1000 mg per harinya.
3. Susu dan penurunan angka kanker
Vitamin D dapat berperan dalam pengaturan pertumbuhan sel kanker dan proteksi terhadapnya. Menurut penelitian, terdapat risiko lebih tinggi akan kematian akibat kanker kolorektal, atau saluran cerna bagian bawah. Beberapa studi juga menunjukkan, konsumsi kalsium dan laktosa dari produk susu dapat mencegah kanker ovarium.
4. Susu dan penurunan angka depresi
Kecukupan kadar vitamin D akan membantu produksi serotonin,hormon yang berkaitan dengan suasana hati, nafsu makan, serta tidur. Kekurangan vitamin D juga berkaitan dengan depresi, kelelahan kronis, serta sindrom pra-menstruasi.
5. Susu dan pembangunan otot
Susu merupakan sumber yang kaya akan protein kualitas tinggi, dan mengandung asam amino esensial. Susu whole milk merupakan sumber yang kaya energi dalam bentuk lemak jenuh, yang dapat mencegah massa otot digunakan sebagai sumber energi.
Menjaga massa otot yang sehat penting untuk menunjang metabolisme tubuh dan berkontribusi terhadap penurunan maupun menjaga berat badan. Protein susu dan produknya dibutuhkan untuk menjaga atau meningkatkan massa otot tanpa lemak, menunjang pembentukan, serta pemulihan otot.
Tidak dimungkiri lagi bahwa susu merupakan sumber nutrisi yang baik untuk segala usia, mulai dari bayi hingga lansia. Selain rasanya yang enak dan gurih, banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dari segelas susu.(HNS/ RVS/klikdokter)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waspada, Kanker Serviks juga Mengintai Ibu Hamil
Redaktur & Reporter : Yessy