5 Pelajaran Menarik Laga Tottenham vs Vitesse, Nomor 1 Perlu Dibenahi Conte

Jumat, 05 November 2021 – 09:51 WIB
Bomber Tottenham Hotspur Son Heung-min melakukan selebrasi setelah membobol gawang Vitesse Arnhem. Foto: (UEFA Conference League)

jpnn.com, LONDON - Tottenham Hotspur meraih kemenangan dramatis melawan Vitesse Arnhem pada lanjutan UEFA Conference League musim 2021/22, Jumat (05/11).

Laga ini menjadi debut Antonio Conte sebagai nakhoda anyar Spurs. Pelatih asal Italia itu memberikan kesan manis dengan sumbangsih kemenangan 3-2 bagi The Lilywhites.

BACA JUGA: Petaka Buat Barcelona, Al Sadd Ogah Lepas Xavi Hernandez

Pada matchday keempat Grup G yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Spurs unggul tiga gol lebih dulu lewat aksi Son Heung-min menit 14', Lucas Moura (22'), dan bunuh diri pemain Vitesse, Jacob Rasmussen (28').

Akan tetapi, Vitesse tampil kesetanan dengan membalas dua gol yang semuanya terjadi di babak pertama.

BACA JUGA: Juventus vs Zenit: Paulo Dybala Gemilang, Si Nyonya Tua Tunjukkan Wajah Berbeda

Rasmussen menebus kesalahannya dengan membobol gawang Spurs menit 32'. Tujuh menit berselang giliran playmaker Vitesse Matias Bero yang merobek jala Spurs.

Babak pertama pun berakhir 3-2 untuk keunggulan klub asal London tersebut.

Di paruh kedua, bukannya gol yang tercipta, tetapi malah melahirkan tiga kartu merah, satu untuk Spurs, dan dua bagi Vitesse.

Menit 59, bek Tottenham Christian Romero diganjar kartu kuning kedua yang berbuah kartu merah setelah melanggar keras pemain Vitesse, Lois Openda.

Di sepuluh menit jelang laga usai, giliran pemain Vitesse yang diganjar kartu merah. Pertama ialah kapten Danilho Doekhi yang menerima kartu kuning kedua setelah menjatuhkan Harry Kane.

Vitesse kembali kehilangan pemainnya menit 83' setelah kiper Marcus Schubert menghalau bola di luar kotak penalti dengan tangannya. Wasit tanpa ampun memberinya kartu merah langsung kepada sang penjaga gawang.

Hingga laga berakhir, skor 3-2 keunggulan Spurs tetap bertahan. Tottenham berhak naik ke posisi dua dengan koleksi tujuh poin dari empat laga, unggul satu angka dari Vitesse di posisi tiga.

Kemenangan Spurs atas Vitesse turut melahirkan sejumlah fakta menarik. Jpnn.com telah menghimpun beberapa di antaranya. Simak di bawah ini.

1. Lini belakang Spurs terlihat rapuh karena kebobolan dua gol dalam rentang waktu tujuh menit. Conte punya waktu dua hari untuk membenahi sektor belakangnya sebelum jumpa Everton akhir pekan ini.

2. Peluang Spurs lolos dari ke 16 besar terbuka lebar karena saat ini menghuni peringkat dua klasemen Grup G, hanya tertinggal tiga angka dari Rennes di posisi puncak.

3. Son Heung-min selalu mencetak gol pertama Spurs di bawah tiga pelatih berbeda, Jose Mourinho, Nuno Espirito Santo, dan Antonio Conte.

4. Kemenangan Spurs yang melahirkan lima gol dan tiga kartu merah menyamai torehan laga Braga vs Fenerbahce pada Liga Europa musim 2016.

5. Kombinasi tiga bek yang dimainkan Conte di laga ini melahirkan sejumlah kekacauan. Romero mendapat dua kartu kuning setelah melakukan dua tekel tidak perlu, serta Eric Dier gagal menjaga Rasmussen yang menyebabkan gawang Spurs kebobolan.(livescore/mcr15/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler