jpnn.com, JAKARTA - Virus Corona yang masih merajalela menjadi salah satu faktor pendorong turis berpikir dua kali sebelum berangkat ke luar negeri, baik untuk liburan maupun urusan pekerjaan.
Namun, bagaimana jika kita sudah telanjur membeli tiket pesawat maupun penginapan?
BACA JUGA: JavaMifi Prediksi Destinasi Wisata Top Dunia pada 2020
Membatalkan keberangkatan mungkin menjadi salah satu jawabannya meskipun risiko tinggi atas kerugian materi maupun waktu.
Tetap waspada selama bepergian ke luar negeri agar tetap aman dari wabah yang melanda dan meminimalisir risiko.
BACA JUGA: Sambut 2020, JavaMifi Siapkan Banyak Fasilitas untuk Manjakan Pengguna
JavaMifi sebagai penyedia rental wifi terbesar di Indonesia merangkum lima tips agar bepergian ke luar negeri tetap menyenangkan:
1. Hindari hoaks
Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengecek kondisi terkini paparan wabah virus di negara tujuan, apakah masih cukup aman untuk dikunjungi atau justru berisiko tinggi.
Kita tentu tidak akan berani ambil risiko membawa keluarga tercinta ke area yang berpotensi tinggi tersebar wabah virus disaat sedang berlibur kesana.
Pastikan mencari pemberitaan yang benar dan bukan hoaks agar tidak merasa waswas selama liburan.
2. Gunakan masker saat berada di area publik
Saat berada di tengah keramaian terutama spot yang dipenuhi turis, sebaiknya selalu menggunakan masker.
Anda sangat dianjurkan menggunakan masker N95 yang dapat mencegah terhirupnya virus dan partikel halus.
Sebab, kita tidak pernah tahu apakah turis lainnya berada dalam kondisi yang fit atau tidak.
3. Hindari banyak kontak fisik di area publik
Bawa barang-barang penting yang akan digunakan sepanjang perjalanan dan mampu mengurangi kontak fisik di area publik.
Membawa camilan serta botol minuman sendiri yang telah diisi di hotel akan berguna untuk mengurangi keluar-masuk minimarket.
Selain itu, membawa JavaMifi dari tanah air juga sangat direkomendasikan.
Selain memudahkan perjalanan dengan koneksi internet 4G unlimited, tentunya juga agar tidak perlu mengantre lama serta bersentuhan di outlet penjualan simcard dan sewa wifi yang dihampiri oleh banyak orang dari berbagai negara.
4. Istirahat dengan cukup adalah kewajiban
Waktu yang terbatas saat berlibur seringkali memaksa kita mengunjungi banyak tempat tanpa memedulikan kondisi tubuh.
Pastikan tubuh tetap fit dengan makan makanan bergizi serta tidur minimal enam jam dalam satu hari selama di negara tujuan.
5. Perhatikan kesehatan tubuh
Penting bagi kita memastikan tetap dalam keadaan sehat baik sebelum berangkat maupun setelah kepulangan dari luar negeri.
Menyiapkan obat-obatan darurat pribadi dan mengonsumsi vitamin sebelum keberangkatan sangat diperlukan.
Apalagi dengan kondisi virus yang sedang mewabah, tak ada salahnya kita mengantisipasi dengan vaksin.
Bahkan dengan adanya asuransi kesehatan selama perjalanan, akan menambah proteksi keamanan diri.
Founder JavaMifi Andintya Maris menjelaskan, berlibur ke luar negeri harusnya menjadi penawar rasa lelah setelah beraktivitas rutin sehari-hari.
“Oleh karena itu, penting bagi kita mempersiapkan diri dengan baik supaya liburan justru tidak berbahaya bagi kesehatan,” ungkap Andintya, Senin (17/2).
Dia menambahkan, wabah virus Corona tentunya sangat berdampak ke industri pariwisata.
“Kami berharap kondisi ini dapat segera reda dan pariwisata inbound maupun outbound dapat segera pulih kembali,” tutur Andintya. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil