jpnn.com - SURABAYA - Tim DVI Polda Jatim sudah berhasil mengidentifikasi 55 jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah pada 28 Desember 2014. Jenazah ke-55 yang teridenfitikasi itu berlabel B067 dengan nama Prawira Harja Subagio, laki-laki, 31, warga Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Dengan teridentifikasinya jenazah Prawira, Selasa (27/1) berarti Tim DVI berhasil mengidentifikasi jenazah 22 pria dan 23 perempuan dari total 70 jenazah yang diterima RS Bhayangkara, Surabaya. Tim masih menyisakan 15 jenazah yang masih dalam proses pendalaman dan rekonsiliasi.
BACA JUGA: Ini Cara WNI di Australia Dukung KPK
Ketua Tim DVI Polda Jatim Kombes Pol dr Budiyono mengatakan proses identifikasi sejumlah jenazah sulit karena beberapa faktor, seperti kondisi jenazah dan properti yang sudah rusak, sehingga pencocokan DNA jenazah dengan sampel dari keluarga korban mengalami kendala.
Selain itu, ada kesalahan proses evakuasi yang dilakukan petugas gabungan ketika mengangkat jenazah dari lokasi penemuan di tengah laut ke Pangkalanbun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Itu juga ikut memengaruhi proses identifikasi. (din/jay/awa/jpnn)
BACA JUGA: Jenazah Korban AirAsia Teridentifikasi Lewat Pelat di Tulang Selangka
BACA JUGA: Konflik KPK vs Polri, Kepemimpinan Jokowi Lemah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akun Facebook dan Twitter Jokowi Palsu, Istana Kok Membiarkan
Redaktur : Tim Redaksi