jpnn.com, JAKARTA - PRODUKSI kecap alami memakan waktu selama 18 bulan dan dengan cara ini membuatnya sehat dan bergizi.
Namun, kecap komersial hanya membutuhkan waktu dua hingga tiga hari untuk produksi. Dengan cara ini, ini berpotensi berbahaya bagi kesehatan Anda.
BACA JUGA: Mentan Amran Puji Kecap Pamor, Ingat Cintanya Pernah Ditolak
Berikut ini beberapa alasan kenapa konsumsi kecap manis berlebihan tidak baik untuk tubuh, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Menghambat pencernaan
BACA JUGA: Wow, Timnas U-19 Habiskan Dua Botol Kecap Setiap Makan
Fakta yang jarang diketahui tentang bahaya kecap pada kesehatan adalah aksi inhibitor trypsin dalam sistem pencernaan, yang menyebabkan masalah pencernaan, masalah perut, dan menyebabkan masalah pankreas di masa depan.
2. Tidak baik untuk ginjal
BACA JUGA: Benarkah Makan Ganggang Bisa Atasi Masalah Pencernaan?
Ginjal bisa dipengaruhi oleh oksalat dan fitoestrogen yang ada dalam produk kedelai.
Oksalat menyebabkan batu ginjal sementara kandungan fitoestrogen yang tinggi bisa menyebabkan gagal ginjal.
3. Pembekuan sel darah merah
Produk kedelai mengandung Hemagglutinin membuat sel darah merah membeku.
Hal ini menyebabkan sel darah kekurangan oksigen dan akhirnya timbul serangan jantung dan penyakit kronis lainnya.
Ini adalah hal yang sangat penting tentang bagaimana bahaya kecap bisa memengaruhi kesehatan tubuh.
4. Risiko kanker payudara
Isoflavon terkandung dalam produk kedelai seperti kecap yang difermentasi terbukti bertindak sebagai katalis untuk proliferasi cepat sel kanker pada payudara.
Bahaya kecap juga bisa mengganggu siklus menstruasi normal.
5. Meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular
Banyak garam yang ditambahkan pada awal fermentasi saat pembuatan kecap.
Kandungan garam tinggi selalu menimbulkan risiko tinggi untuk menyebabkan penyakit kardiovaskular hingga tekanan darah.
Ini adalah salah satu bahaya kecap bagi kesehatan.
6. Tidak aman untuk ibu hamil
Karena semua bahan kimia berbahaya yang ada dalam produk kedelai, tidak aman untuk mengonsumsi produk yang terbuat dari kedelai termasuk kecap selama kehamilan karena bisa menghambat perkembangan bayi.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa