jpnn.com, KIEV - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp kembali menjadi pecundang pada final Liga Champions.
Klopp harus melihat anak asuhnya dibantai Real Madrid dengan skor 1-3 dalam final di NSC Olimpiyskiy, Kyiv, Minggu (27/5) dini hari WIB.
BACA JUGA: Loris Karius Dicaci, Disebut Pemotong Rumput hingga Pelawak
Secara total, pria Jerman itu sudah menelan enam kekalahan dari tujuh partai pemungkas.
Sebelum kalah dari Real Madrid, Klopp sudah dua kali gagal mempersembahkan gelar saat mendampingi Liverpool di partai final.
BACA JUGA: Mobil Listrik, Kita Kian Ketinggalan
Dua kegagalan Klopp itu terjadi pada tahun yang sama, yakni pada 2016.
Liverpool takluk dari Manchester City dengan skor 1-4 di final Piala Liga, Februari 2016.
BACA JUGA: Loris Karius, Bikin Kesalahan, Minta Maaf Sambil Menangis
Tiga bulan kemudian, Klopp sukses membawa Liverpool meraih final di kompetisi Eropa untuk pertama kali sejak 2007.
Namun, dia masih belum bisa memberi kemenangan bagi The Reds. Liverpool kalah 1-3 dari Sevilla di final Liga Europa.
Di Jerman, Klopp pun pernah gagal di partai final saat menjadi pelatih Borussia Dortmund.
Catatannya antara lain kalah 1-2 dari Bayern di final Liga Champions 2013.
Setelah itu, Dortmund kembali keok dari tim yang sama di final DFB Pokal 2013.
Terakhir, Klopp kembali gagal di final DFB Pokal 2015 dari Wolfsburg.
Klopp hanya sukses memberi trofi pada final DFB Pokal 2012 saat mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 5-2.
"Tentu saja bukan sebuah hal yang menyenangkan ketika Anda kalah di partai final, tapi saya akan selalu berusaha," ucap Klopp seperti dikutip Talksport. (adw/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Prediksi Skor Real Madrid vs Liverpool dari Para Ahli
Redaktur : Tim Redaksi