6 Langkah Agar Memiliki Kehamilan yang Sehat

Kamis, 11 Februari 2016 – 12:10 WIB
ILUSTRASI. FOTO: Fox News

jpnn.com - Kelebihan berat badan saat hamil sering dialami para ibu. Hal ini sering membuat mereka khawatir. Idealnya, ibu hamil mengalami kenaikan berat badan antara 12-15 kg.

Penting bagi ibu hamil untuk mengatur berat badan supaya tetap dalam kondisi ideal.

BACA JUGA: Mau Awet Muda? Coba Tips Tradisional ini

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), 45 persen wanita memulai kehamilan mereka saat mereka kelebihan berat badan atau obesitas. Terlebih lagi, sebuah studi dalam jurnal Obstetrics & Gynecology menemukan bahwa lebih dari 47 persen wanita gemuk selama kehamilan.

Meskipun ideal untuk memiliki berat badan yang sehat sebelum hamil, para ahli mengatakan jika kelebihan berat badan ketika Anda hamil, dengan beberapa strategi sederhana Anda masih bisa memiliki kehamilan yang sehat dan bayi yang sehat.

BACA JUGA: Ladies, Jangan Takut Hamil lagi Setelah Keguguran

1. Bicaralah dengan dokter Anda

Vitamin D dan folat adalah dua nutrisi yang penting untuk kehamilan yang sehat. Tapi obesitas bisa meningkatkan risiko mengalami kekurangan vitamin D.

BACA JUGA: Sering Lewatkan Sarapan? Ini Bahayanya

“Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wanita juga mungkin perlu lebih banyak folat selama kehamilan,” kata ahli diet terdaftar di Columbus, Ohio dan juru bicara nasional untuk Academy of Nutrition and Dietetics, Torey Armul, seperti dilansir laman Fox News, Selasa (9/2).

2. Jangan diet

American College of Obstetricians dan Gynecologists (ACOG) merekomendasikan bahwa wanita yang kelebihan berat badan (BMI antara 25 dan 29,9) harus menurunkan berat badan mereka antara 7 Kg dan 12 Kg dan mereka yang mengalami obesitas (BMI 30 atau lebih) antara 5kg dan 10 Kg.

“Namun demikian, sekarang bukan saatnya untuk mulai diet,” kata Dr Nicole Avena, seorang neuroscientist penelitian, asisten profesor di Mount Sinai School of Medicine di New York City.

Jadi, fokus pada apa yang bisa Anda lakukan sekarang untuk memiliki kehamilan yang sehat.

3. Temui ahli gizi

Meskipun dokter bisa memberikan rekomendasi umum untuk diet dan olahraga, meminta pendapat ahli gizi ahli diet terdaftar (RDN) yang mengkhususkan diri dalam gizi prenatal bisa memberikan rekomendasi khusus yang membantu mengontrol berat badan Anda, mendukung kehamilan Anda dan mempertahankan berat badan yang sehat setelah melahirkan.

4. Makan kalori ekstra

Selama trimester pertama bayi Anda tidak membutuhkan kalori ekstra untuk tumbuh. Namun selama trimester kedua dan ketiga Anda harus menambahkan antara 250 dan 450 kalori kalori ekstra setiap hari jika Anda kelebihan berat badan dan antara 200 dan 370 kalori jika Anda gemuk.

Satu peringatan: Jika Anda mendapatkan berat badan selama trimester pertama Anda, kalori ekstra Anda harus dikurangi.

5. Membuat pilihan yang sehat

Meskipun Anda ingin memastikan bahwa Anda mendapatkan kalori ekstra, Anda harus konsumsi banyak makanan sehat seperti sayur, buah, protein tanpa lemak, lemak sehat dan biji-bijian.

Makan makanan ini juga bisa membantu mengendalikan nafsu makan.

6. Minum

Minum banyak air sangat baik bagi Anda dan calon bayi Anda.(fny/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Posisi Bercinta yang Bisa Tingkatkan Keintiman Emosional


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler