6 Penyebab Depresi di Kantor

Sabtu, 01 Februari 2020 – 23:40 WIB
Ilustrasi depresi. Foto: AFP

jpnn.com - Pada dasarnya, depresi di tempat kerja bisa terjadi akibat berbagai faktor. Risiko terjadinya kondisi ini makin tinggi jika orang yang bersangkutan tidak mampu menyesuaikan diri dengan kondisi yang sedang dihadapi.

Nah, supaya lebih berhati-hati, berikut ini beberapa hal yang bisa menjadi penyebab depresi di kantor:

BACA JUGA: Benarkah Ponsel Bisa Membuat Anda Depresi?

1.Pekerjaan yang tidak sesuai

Karena sempitnya dunia kerja, terkadang generasi milenial terpaksa berkerja di bidang yang sebenarnya tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan dan minatnya.

BACA JUGA: Mengucap Kata-kata Ini Pertanda Orang Depresi

Bayangkan, jika Anda harus melakukan hal yang tidak digemari setiap hari. Jika ditambah dengan beban kerja yang terlalu berat, tentu saja suasana hati bisa ikut memburuk dari hari ke hari. Ujung-ujungnya, depresi tak bisa dihindari lagi.

2. Merasa terperangkap

BACA JUGA: Sering Menunda Pekerjaan, Termasuk Pertanda Depresi?

Maksud terperangkap di sini adalah ketika Anda melakukan pekerjaan yang tidak disenangi, namun Anda tidak memiliki pilihan pekerjaan lain. Mau tidak mau, Anda tetap harus melakukan pekerjaan tersebut untuk mendapatkan tunjangan ekonomi.

Hal seperti itu juga merupakan cikal bakal terjadinya depresi di kantor, yang jika terjadi secara berkelanjutan bisa mengganggu produktivitas bahkan kualitas hidup.

3. Tidak Memiliki Waktu Bersama Keluarga

Kesibukan kerja kadang membuat tidak memiliki waktu yang cukup untuk dihabiskan bersama keluarga.

Di satu sisi, Anda mungkin merasa bersalah karena tidak memberikan waktu yang cukup untuk keluarga. Namun disisi lain, Anda melakukan pekerjaan tersebut untuk menghidupi keluarga.

Hal itu akhirnya menjadi dilema yang bisa menambah beban di pikiran hingga akhirnya memicu terjadinya depresi.

4. Masalah finansial

Generasi milenial cukup identik dengan pola hidup konsumtif, mengikuti tren, dan terpengaruh dengan berbagai media sosial.

Standar hidup yang demikian terkadang dapat menjadi masalah, apalagi jika penghasilan yang dimiliki tidak sebanding. Hal-hal seperti ini dapat memicu munculnya pemikiran yang mengarah pada depresi.

5. Lingkungan kerja yang toksik

Tekanan di tempat kerja yang tinggi, beban kerja yang terlalu banyak, rekan kerja yang tidak kooperatif, serta atasan yang sering memarahi ketimbang memotivasi akan membuat seseorang mudah mengalami depresi di tempat kerja.

6. Perundungan di tempat kerja

Tidak hanya di sekolah, perundungan atau bullying juga dapat terjadi di tempat kerja.

Bullying dapat terjadi secara fisik, sikap, atau kata-kata dari rekan kerja ataupun atasan. Hal ini dapat memicu terjadinya depresi di tempat kerja.(klikdokter)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler