jpnn.com, ARAGON - Pembalap Ducati Francesco Bagnaia menjadi juara balapan MotoGP Aragon di MotorLand Aragon, Minggu (12/9) malam WIB.
Pecco, panggilan rider asal Italia itu harus melakoni persaingan superketat dengan Marc Marquez.
BACA JUGA: Pembalap Moto3 Meninggal Dunia, Balapan Tetap Lanjut, Bagnaia Kecewa Berat
Pecco yang start dari pole position langsung mendapat perlawanan dari Marquez sejak lap pertama MotoGP Aragon.
Marquez yang start dari posisi keempat mengamuk dan meninggalkan Jack Miller dan Aleix Espargaro.
BACA JUGA: Bagnaia Paling Kencang di FP2 MotoGP Italia, Quartararo Kesal
Pecco dan Marquez menjauh dari rombongan kedua.
Persaingan Pecco dan Marquez mencapai klimaksnya sejak lap 21 dari 23 lap balapan.
BACA JUGA: Cek Starting Grid MotoGP Aragon, 6 Singa Start di Depan
Tiga lap terakhir begitu tegang.
Marquez sempat tujuh kali menyalip Pecco, membuat tontonan panas. Tahan napas.
Tujuh kali disalip Marquez, tujuh kali juga Pecco kembali ke depan.
Momen yang ketujuh, Marquez menunjukkan mental singa, menyalip dari sudut sempit, tetapi motornya melebar.
Pecco kembali mengambil kesempatan ke depan. Marquez tampak menyerah karena balapan hanya dua tikungan lagi.
Pecco Bagnaia akhirnya finis pertama, Marquez di podium kedua dan juara bertahan MotoGP Joan Mir di urutan ketiga.
Pecah telur. Ini merupakan kemenangan pertama Pecco Bagnaia di kelas MotoGP.
"Saya menikmati persaingan sampai lap terakhir. Mungkin masih ada yang meragukan mental saya untuk berada di sana (berani bersaing untuk posisi pertama), tetapi saya terus mencoba," kata Marquez saat diwawancarai awak MotoGP.
"Saya sangat bahagia. Setiap dia (Marquez) mendekat, saya terus berpikir apakah saya gagal lagi meraih kemenangan pertama. Susah. Marc sangat kompetitif, tetapi mimpiku menjadi kenyataan," kata Pecco. (mgp/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek